Berita Jateng

Gabah dan Beras Petani yang Telah Diserap Bulog Jateng Sejak Januari 2022 Capai 105.000 Ton

Pemimpin Wilayah Perum Bulog Kanwil Jateng, Akhmad Kholisun menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen

Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: muh radlis
IST
Bazaar pangan murah Bulog Jateng. 

TRIBUNPANTURA.COM, SEMARANG - Pemimpin Wilayah Perum Bulog Kanwil Jateng, Akhmad Kholisun menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen untuk menjalankan fungsi Perum Bulog sebagai stabilitator harga pangan.


Hal itu baik di tingkat konsumen maupun produsen. 


Akhmad Kholisun menyatakan, terdapat sejumlah kebijakan yang saat ini tengah diberlakukan agar tercapai keseimbangan harga di pasar.


Termasuk langkah-langkah preventif guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.


“Saat ini kami tengah berupaya untuk melakukan penyerapan gabah dan beras yang penyerapannya kami maksimalkan sampai dengan akhir tahun," katanya dalam keterangannya, Rabu (23/11/2022).


Dia lebih lanjut menyebutkan, penyerapan ini dilakukan dalam rangka memperkuat persediaan pangan secara nasional, khususnya di wilayah Jawa Tengah.


"Adapun sampai dengan saat ini, Bulog Jateng telah menyerap sebanyak 105.000 ton terhitung sejak bulan Januari 2022", sebutnya.


Menurutnya, ketersediaan stok pangan yang terpenuhi akan berdampak secara langsung terhadap mekanisme harga yang ada di pasar.


Hal ini dirasa akan menjadi langkah yang efektif untuk mengendalikan harga pasar.


“Disamping melakukan penyerapan gabah dan beras, kami juga memiliki program yang bernama Ketersediaan Pasokan dan Stabilisasi Harga Pangan atau yang disingkat menjadi KPSH, di mana dalam program ini kami menyalurkan beras berkualitas medium melalui berbagai saluran jaringan penjualan yang kami bina, antara lain RPK/TPK, Agen Pengecer, Retail Modern, iPanganandotcom, dan distibutor.


Harapannya dengan adanya program ini, kebutuhan beras di masyarakat dapat terpenuhi sehingga harga yang ada di pasaran menjadi kondusif," lanjutnya.


Sementara itu, dikatakan, pihaknya rutin menggelar bazaar pangan murah di berbagai kabupaten di wilayah Jawa Tengah.


Kegiatan ini diselenggarakan dengan memasarkan varian produk komersial Bulog ke masyarakat.


“Kami berterimakasih kepada para pihak yang berkontribusi terhadap penjualan melalui KPSH maupun komersial, kami akan terus berupaya memberikan yang terbaik bagi masyarakat," tukasnya.

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved