Berita Pekalongan

Dinkop UKM dan Naker Ungkap Ada 492 Koperasi di Kabupaten Pekalongan Tidak Aktif

Jumlah koperasi di Kabupaten Pekalongan yang terdaftar sebanyak 638 koperasi, dimana 146 merupakan koperasi aktif, dan 492 koperasi tidak aktif.

Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: m zaenal arifin
Tribun-Pantura.com/Indra Dwi Purnomo
Plh Bupati Pekalongan Riswadi saat menyerahkan piagam penghargaan kepada secara simbolis kepada koperasi berprestasi tingkat Kabupaten Pekalongan. 

TRIBUN-PANTURA.COM, KAJEN - Sebanyak 492 koperasi di Kabupaten Pekalongan tidak aktif.

Hal itu dikatakan, Kepala Dinkop UKM dan Naker Kabupaten Pekalongan Siti Masruroh saat apel peringatan Hari Koperasi ke-76 Kabupaten Pekalongan, di halaman Kantor Dinkop UKM dan Naker Kabupaten Pekalongan, Rabu (12/7/2023).

"Jumlah koperasi di Kabupaten Pekalongan yang terdaftar dalam sistem sebanyak 638 koperasi, dimana 146 merupakan koperasi aktif, dan 492 koperasi tidak aktif," kata Masruroh.

Menurutnya, 146 koperasi yang aktif itu bergerak dalam bidang unit simpan pinjam.

"Upaya pembinaan sudah dilakukan, di antaranya melakukan pengawasan terhadap kepatuhan koperasi, dan meningkatkan kapasitas SDM pengurus dan pengawas."

"Pengawasan koperasi, pelatihan sistem pengendalian internal, dan pembubaran 50 koperasi tidak aktif," ujarnya.

Kemudian, pada peringatan HARKOP juga akan dimeriahkan dengan pelaksanaan event jalan sehat, donor darah, serta pasar murah di halaman Pendopo Bupati Pekalongan, pada Minggu 16 Juli 2023.

Dalam apel ini, diserahkan pula penghargaan secara simbolis kepada koperasi berprestasi tingkat Kabupaten Pekalongan tahun 2023, yaitu Koperasi Konsumen Alfirdaus Barokah Umat, Koperasi Karyawan Karunia (SRI Pekajangan), KPRI Mandiri (RSUD Kajen), dan Koperasi Paninggaran Bedikari Makmur berhasil memenangkan Medali Bonze dalam Golden Leaf Award 2022 Australia.

Sementara itu, Plh Bupati Pekalongan, Riswadi mengucapkan selamat Hari Koperasi Indonesia tahun 2023 dan berharap Koperasi terus tumbuh sebagai langkah gotong royong menciptakan ekonomi yang kuat.

"Di ulang tahun ke 76 ini umur yang tua, koperasi semakin tergilas oleh perkembangan jaman, liberalisasi dan kapitalisasi. Itu terbukti dari yang disampaikan oleh ibu Kepala Dinas, bahwa Koperasi yang terdaftar dalam sistem ada 600-an tetapi hanya 140-an yang bisa berjalan dengan baik," kata Plh Bupati Pekalongan, Riswadi.

Oleh karena itu, Pemkab Pekalongan terus membantu mendorong koperasi yang ada di Kabupaten Pekalongan untuk terus aktif, dan produktif menjalankan kegiatannya.

Sehingga, dapat mensejahterakan anggotanya serta masyarakat luas.

"Pemkab Pekalongan akan melakukan koordinasi dan mapping untuk mencari akar masalah yang dihadapi koperasi, khususnya koperasi yang tidak aktif."

"Ini merupakan PR yang tidak gampang, namun kita harus optimis, karena tidak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan," imbuhnya. (*)

Sumber: Tribun Pantura
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved