Berita Tegal

PNM Cabang Tegal Ajari Nasabah Mekaar Olah Maggot Jadi Sego Empuk, Ini Tujuannya

PNM Cabang Tegal menyelenggarakan pembukaan klasterisasi atau pelatihan usaha olahan maggot di Balai Desa Ujungrusi.

Istimewa
Klasterisasi atau pelatihan usaha olahan maggot oleh PNM Cabang Tegal di Balai Desa Ujungrusi, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal, beberapa waktu lalu. 

TRIBUN-PANTURA.COM, TEGAL - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Tegal menyelenggarakan pembukaan klasterisasi atau pelatihan usaha olahan maggot di Balai Desa Ujungrusi, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal, beberapa waktu lalu.

Kegiatan yang dilakukan oleh Divisi Program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) itu, diikuti oleh sebanyak 25 nasabah PNM Mekaar.

Kegiatan dihadiri oleh Pemimpin PNM Cabang Tegal Agung Prihantoro, narasumber sekaligus Direktur Bank Sampah Anni Murtafiah, dan Sekretaris Desa Ujungrusi Amal Purnomo Salim.

Pemimpin PNM Cabang Tegal, Agung Prihantoro mengatakan, pelatihan yang dikenal dengan istilah klasterisasi usaha ini merupakan pendampingan PNM terhadap nasabah Mekaar.

Baca juga: Wali Kota Tegal Dedy Yon Siapkan Bonus Atlet yang Berprestasi di Porprov Jateng

Kali ini pelatihan yang diberikan merupakan pengetahuan tentang olahan maggot berupa pupuk.

Peserta didampingi untuk belajar pengolahan maggot dengan inovasi Sego Empuk, yaitu sayur maggot dalam ember tumpuk.

Sekaligus dilatih untuk melakukan pengemasan yang baik dan benar sehingga menjadi produk yang menarik. 

"Jadi tujuan pelatihan ini untuk menambah edukasi dan ilmu baru para nasabah PNM Mekaar," kata Agung, Senin (31/7/2023).

Agung berharap, pelatihan ini bisa memperluas pemasaran usaha peserta agar bisa masuk ke dalam pasar lokal, nasional, dan online. 

Baca juga: HUT ke-30, Pj Bupati Batang Lani Apresiasi Kinerja PUDAM Sendang Kamulyan

Sehingga bisa menambah kesejahteraan keluarga dan nasabah PNM naik kelas. 

Ia menjelaskan, pelatihan ini merupakan salah satu bentuk dari tiga modal PNM, yaitu modal intelektual. 

Dua lainnya adalah modal finansial berupa pembiayaan usaha produktif dan modal sosial berupa kepedulian sesama nasabah dengan jejaring usaha.

"Pelatihan ini tidak terlepas dari komitmen PNM dalam membangun hubungan emosional dan memberikan pendampingan usaha kepada pelaku UMKM."

"Harapannya menjadi bekal untuk mendapatkan pengetahuan baru yang dapat berdampak kepada kemajuan usaha yang dijalankan oleh nasabah PNM Mekaar," jelasnya. 

Sebagai informasi, hingga 30 Juni 2023, PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 33,31 triliun kepada Nasabah PNM Mekaar yang berjumlah 14.667.860 juta orang. (*)

Sumber: Tribun Pantura
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved