Gempa Guncang Cilacap
Gempa Bumi M 4.7 Guncang Cilacap, Ini Penjelasan BMKG, Tidak Berpotensi Tsunami
Gempa bumi berkekuatan M 4.7 mengguncang tenggara Cilacap malam tadi, Selasa (5/9) pada pukul 21.35 WIB.
Penulis: Pingky Setiyo Anggraeni | Editor: m zaenal arifin
TRIBUN-PANTURA.COM, CILACAP - Gempa bumi berkekuatan M 4.7 mengguncang tenggara Cilacap malam tadi, Selasa (5/9) pada pukul 21.35 WIB.
Kepala Stasiun Geofisika Sleman Setyoajie Prayoedhie menyebutkan titik episenter gempabumi berada di koordinat 8,41° LS dan 109,05° BT.
Tepatnya berlokasi di laut pada jarak 76 kilometer arah tenggara Cilacap pada kedalaman 10 km.
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal," kata Setyoajie, dalam rilis, Rabu (6/9/2023).
Baca juga: Pemuda Semarang Racik Kosmetik Ilegal, Belajar Otodidak dari Youtube, Segini Omzetnya Per Bulan
Dijelaskan Setyoajie, bahwa gempa bumi itu diakibatkan karena adanya aktivitas sesar di laut.
Meski demikian, ia memastikan bahwa gempa bumi yang terjadi malam tadi tidak berpotensi terjadinya tsunami.
Gempabumi ini dirasakan di Pangandaran dengan skala intensitas III MMI, getaran yang dirasakan seperti ada truk yang melintas.
Dii Garut dan Tasikmalaya gempa bumi dirasakan dengan skala intensitas II-III.
Kemudian di Cilacap dan Bantul, gempa bumi juga dirasakan dengan skala intensitas II-III.
Baca juga: Alami Kekeringan, Warga Dukuh Jlegong Batang Terpaksa Pakai Air Keruh dan Kehijauan dari Sungai
Dimana getaran yang dirasakan sedikit orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang dan terasa getaran seakan-akan truk melintas.
"Berdasarkan hasil monitoring BMKG hingga pukul 22.00 WIB belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock)," ungkapnya.
Sementara itu, Plt Kalaksa BPBD Cilacap Erna Suharyati saat dikonfirmasi mengungkapkan, hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan dari masyarakat Cilacap terkait kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi.
"Alhamdulillah Cilacap aman, tidak ada laporan kerusakan bangunan," kata dia.
Setelah terjadinya gempabumi tersebut, BMKG menghimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.