Berita Batang
Desa Kalisalak Dipilih Jadi Lokasi Gerakan Tanam Cabai Serentak TP PKK Batang, Ini Alasannya
Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Pusat meluncurkan Gerakan Tanam Cabai Serentak se-Indonesia.
Penulis: dina indriani | Editor: m zaenal arifin
TRIBUN-PANTURA.COM, BATANG - Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Pusat meluncurkan Gerakan Tanam Cabai Serentak se-Indonesia sebagai bagian dari perayaan Hari Kesatuan Gerak PKK (HKG-PKK) ke-52.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan keluarga dan mengendalikan inflasi.
Desa Kalisalak dipilih sebagai lokasi gerakan ini karena memiliki aspek yang mendukung, termasuk kelompok wanita tani yang kompak.
Purwanti Sugeng Sudiharto, Penjabat Ketua PKK Batang, menyatakan bahwa gerakan tanam cabai merupakan langkah strategis untuk menekan laju inflasi.
Cabai, sebagai komoditi yang mempengaruhi inflasi, menjadi fokus dalam upaya ini.
Selain menanam, rencananya akan ada panen bareng setelah 3 bulan masa tanam.
Hal ini bertujuan agar masyarakat tahu bahwa cabai yang ditanam berkembang dan bisa dipanen.
“Gerakan tanam cabai merupakan cara kita menekan laju inflasi, apalagi komoditi cabai ini termasuk faktor meningkatnya inflasi, jadi kita coba melakukan gerakan tanam cabai,” jelasnya.
Ia berharap, melalui kegiatan ini inflasi dapat teratasi, bahkan tidak hanya kegiatan awalan saja (menanam) yang akan dilakukan bersama.
Pada saatnya nanti saat musim panen tiba akan dilaksanakan pula panen bareng.
“Sehingga bukan hanya kegiatan bercocok tanamnya saja yang terpublikasikan, tapi nanti setelah 3 bulan dari masa tanam, kita juga akan lakukan panen bareng."
"Agar masyarakat mengetahui bahwa memang cabai yang kita tanam ini tumbuh berkembang dan bisa dipanen,” ujarnya.
Purwanti menambahkan, bahwa dari Dinas Pangan dan Pertanian (Dispaperta) telah memberikan baik itu pupuk serta bibit tanaman cabai kurang lebih 300 bibit. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.