Berita Regional

Imigrasi Semarang Terima Kunjungan Kadiv Imigrasi Kanwil Kemenkumham Babel, Ini yang Dibahas

Kunjungan ini dimaksudkan dalam rangka koordinasi dan branchmarking terkait pembentukan desa binaan Imigrasi di wilayah kerja Kantor Imigrasi Semarang

Editor: m zaenal arifin
Istimewa
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Semarang, Guntur Sahat Hamonangan menerima kunjungan Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Kepulauan Bangka Belitung yang dipimpin oleh Kepala Divisi Keimigrasian, Doni Alfisyahrin, Selasa (23/4/2024). 

TRIBUN-PANTURA.COM, SEMARANG - Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Semarang, Guntur Sahat Hamonangan menerima kunjungan Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Kepulauan Bangka Belitung yang dipimpin oleh Kepala Divisi Keimigrasian, Doni Alfisyahrin, Selasa (23/4/2024).

Dalam kesempatan itu, Kakanim Semarang didampingi Kasi Inteldakim, Machmudi dan Kasi Intaltuskim, Ocky Mulya Somantri.

Kunjungan ini dimaksudkan dalam rangka koordinasi dan branchmarking terkait pembentukan desa binaan Imigrasi di wilayah kerja Kantor Imigrasi Semarang.

Kakanim Semarang menjelaskan bahwa Desa Binaan Imigrasi adalah hasil kolaborasi antara lembaga imigrasi dengan pihak-pihak terkait.

Tujuannya adalah agar masyarakat di daerah dapat memperoleh informasi keimigrasian secara langsung melalui perangkat desa yang telah diberi pengetahuan terkait keimigrasian.

Guntur menambahkan bahwa manfaat dari desa binaan imigrasi adalah memberikan wawasan kepada masyarakat terkait keimigrasian sehingga mereka tidak mudah tertipu oleh oknum nakal yang menawarkan jasa untuk berangkat ke luar negeri secara ilegal.

“Dengan metode partisipatif yaitu berkolaborasi dengan pemerintah desa, akan sangat banyak manfaat yang bisa dirasakan oleh masyarakat di sekitar kantor kita,” ungkap Guntur.

Kakanim juga menekankan bahwa salah satu tujuan utama dari langkah ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat terkait keimigrasian, khususnya bagi calon Pekerja Migran Indonesia (PMI).

Sementara itu, dalam arahan Kadiv Imigrasi Doni Alfisyahrin yang turut hadir, diharapkan bahwa setelah ini Kantor Imigrasi di Kanwil Kemenkumham Kepulauan Bangka Belitung dapat segera menetapkan Desa Binaan Imigrasi di wilayah kerjanya untuk pencegahan terjadinya TPPO. (*)

Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved