Pilwakot Semarang

Dikabarkan Akan Berpasangan dengan Mas Wawan di Pilwakot Semarang, Begini Kata Yoyok Sukawi

Ady Setiawan dikabarkan akan mendampingi bakal Calon Wali Kota Semarang dari Partai Demokrat, Alamsyah Satyanegara Satyanegara atau Yoyok Sukawi.

Editor: m zaenal arifin
Istimewa
Kolase Yoyok Sukawi (kiri) dan Ady Setiawan (kanan). 

TRIBUN-PANTURA.COM, SEMARANG - Bakal calon Wakil Wali Kota Semarang dari PKB, Ady Setiawan atau yang akrab disapa Mas Wawan, dikabarkan akan mendampingi bakal Calon Wali Kota Semarang dari Partai Demokrat, Alamsyah Satyanegara Sukawijaya atau Yoyok Sukawi, dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Semarang.

Kabar tersebut di antaranya ditandai dengan baliho keduanya terpasang berdekatan di Jl Majapahit, tepatnya di dekat Jembatan Banjir Kanal Timur (BKT).

Menanggapi kabar tersebut, Yoyok Sukawi menyambut baik kabar dirinya akan berpasangan dengan Mas Wawan di Pilwakot.

Yoyok menegaskan dirinya siap bekerja sama dengan siapapun.

"Jadi intinya saya itu terbuka, saya siap bekerja sama dengan wakil (Cawalkot) siapapun. Yang paling penting, Mas Wawan monggo silahkan dikuatin di partainya, berkomunikasi dengan PKB (untuk koalisi," kata Yoyok saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Senin (27/5/2024).

Kendati demikian, anggota Komisi X DPR RI ini mengingatkan pentingnya komunikasi yang baik dengan semua partai politik koalisi agar jelas siapa yang bakal diusung dalam Pilwalkot atau Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Semarang.

"Jadi di kita itu yang menentukan (maju Pilwalkot) adalah partai koalisi," ujarnya.

Dirinya juga menyambut baik terkait dengan adanya kabar deklarasi dukungan dari pengurus Dewan Syuro DPC PKB dan 16 DPAC PKB se-Kota Semarang agar DPP PKB memberikan rekomendasi Mas Wawan sebagai bakal calon Wakil Wali Kota Semarang.

"Ya gak papa, bagus to. Kalau di PKB sudah ada (calon) wakil, saya pun gak ada masalah. Monggo itupun harus dibicarakan ke partai koalisi," jelasnya.

Yoyok pun menegaskan bahwa dirinya tidak ada masalah jika nantinya harus bekerjasama dengan tokoh religius seperti Mas Wawan.

Sebab, menurutnya yang penting memiliki pasangan bisa diajak kerja bareng, dicintai rakyat, asyik dan tentunya visi dan misinya sama sehingga bisa menjalankan tugas dengan kompak.

"Semua calon punya kelebihan masing-masing. Monggo Mas Wawan punya pengalaman di BUMD PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum), juga megang organisasi sepakbola. Tapi ketentuan tidak bisa saya sendiri, ada partai koalisi, nanti dibicarakan sama-sama di situ," terangnya.

Menurutnya, seorang tokoh masyarakat yang maju dalam kontestasi politik Pilkada harus menghormati partai politik pengusung sehingga visi misi dan perjuangan yang akan dilakukan harus dirumuskan bersama.

"Sebetulnya kalau saya itu rencana akan bikin tagline, 

visi misi dan tema perjuangan bareng-bareng dengan partai koalisi, ini penting karena kita akan bekerja bersama, kita tidak sekedar cari perahu, tapi kita menjadi partner untuk membangun kota Semarang," bebernya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved