Berita Tegal
Moci Bareng di Tegal, Tokoh Lintas Agama Bersatu Melawan Bahaya Narkoba
Acara ini menghadirkan para pemuka agama dari berbagai keyakinan, termasuk Islam, Katolik, Hindu, Kristen, Buddha, dan Konghucu.
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: m zaenal arifin
TRIBUN-PANTURA.COM, TEGAL - Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Gerakan Nasional Anti Narkoba (Ganas Annar) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tegal dan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Tegal bahu-membahu dalam memerangi bahaya narkoba.
Kegiatan bertajuk "Moci Bareng: Bahaya Penyalahgunaan Narkoba dari Prespektif 6 Agama" ini digelar di Pendopo Ki Gede Sebayu Balai Kota Tegal, Jumat (21/6/2024).
Acara ini menghadirkan para pemuka agama dari berbagai keyakinan, termasuk Islam, Katolik, Hindu, Kristen, Buddha, dan Konghucu. Mereka duduk bersama, menyatukan suara dalam melawan penyalahgunaan narkoba.
Kepala BNN Kota Tegal, Narsudin, membuka acara dengan menekankan peran penting agama dalam memerangi narkoba.
"Agama memiliki kekuatan luar biasa sebagai kontrol individu dari segi spiritual," tegasnya.
Pernyataan Narsudin diamini oleh para tokoh agama yang hadir. Mereka sepakat bahwa agama merupakan benteng pertahanan untuk melawan narkoba.
"Mari taat dan disiplin sesuai ajaran agama masing-masing agar terhindar dari penyalahgunaan narkoba," ujar Pdt Royke Tampi, perwakilan agama Kristen.
Pj Wali Kota Tegal, Dadang Somantri, dalam sambutannya, menegaskan pentingnya penanganan narkoba secara berkesinambungan dan tepat sasaran.
"Semua masyarakat harus berperan aktif dalam mengawal generasi penerus agar terhindar dari narkoba," serunya.
Dadang menambahkan, upaya pencegahan narkoba ini sejalan dengan program pembangunan nasional 20 tahun ke depan untuk mewujudkan Indonesia Emas, negara yang tangguh, mandiri, dan inklusif.
Moci Bareng di Tegal ini menjadi contoh nyata bagaimana persatuan dan sinergi antar umat beragama dapat menghasilkan kekuatan besar dalam melawan narkoba. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.