Berita Tegal

Aksi Bersama yang Dilakukan Pemkab Tegal Sukses Turunkan Prevalensi Stunting di 2024 Ini

Angka prevalensi stunting Kabupaten Tegal turun 1,7 persen dari 18,3 persen di akhir 2023 lalu, menjadi 16,60 persen pada pertengahan tahun 2024.

Istimewa
Pj Bupati Tegal Agustyarsyah (tengah), melakukan sesi foto bersama dengan pejabat yang hadir dan perwakilan tamu undangan dalam acara Peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-31. Bertempat di Pendopo Kecamatan Tarub, belum lama ini. 

“Dari ketiga indikator tersebut, Kabupaten Tegal sudah mencapai nilai yang cukup tinggi. Bahkan untuk indikator kebahagiaannya mencapai nilai 70,” ucapnya. 

Eka juga menjelaskan sejumlah penyebab kondisi stunting pada bayi dan balita, antara lain imunisasi yang tidak lengkap, sanitasi yang tidak sehat, jarak kelahiran yang cukup dekat, tidak memberikan ASI ekslusif dan pola asuh yang tidak tepat, terutama dalam memilih, mengolah dan menyajikan makanan.

“Pola asuh tidak hanya dipahami oleh orang tua inti saja, tetapi juga harus dipahami orang tua pengganti seperti ART (asisten rumah tangga), nenek, kakek dan lain sebagainya,” tegas Eka. 

Dalam kesempatan ini, BKKBN Provinsi Jawa Tengah menyerahkan bantuan satu unit mobil operasional akseptor KB untuk Kabupaten Tegal. (*)

Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved