Semangat 5 Tahun Kepemimpinan BUMN, PLN Tegal Sosialisasi dan Edukasi Langsung ke Masyarakat

TRIBUN-PANTURA.COM, TEGAL - PLN UP3 Tegal melakukan sosialisasi dan edukasi pelayanan ketenagalistrikan ke masyarakat di kompleks pasar dan pertokoan Jalan Ahmad Yani Kota Tegal, Sabtu (28/9/2024).

Sosialisasi itu dilakukan dalam rangka 5 tahun kepemimpinan BUMN sekaligus bentuk kepedulian, apresiasi, dan komitmen PLN dalam melayani pelanggan setianya yaitu masyarakat. 

Selain berinteraksi, PLN UP3 Tegal juga meminta umpan balik dan masukan terkait pelayanan ketenagalistrikan.

Kemudian diberikan warga edukasi keselamatan ketenagalistrikan, misalnya tidak mencuri listrik, tidak menumpuk stop kontak yang bisa menimbulkan bahaya kebakaran, dan selalu menggunakan alat listrik sesuai standar yang berlaku.

Manager PLN Unit Layanan Pelanggan Tegal Kota, Anggara Dwisatryo Hutomo mengatakan,  sapa pelanggan ini adalah bentuk terimakasih PLN terhadap warga.

Termasuk untuk menyampaikan pesan-pesan keselamatan dan kemudahan pelayanan listrik.

Baik itu pasang baru, tambah daya, pengaduan gangguan dan sebagainya sekaligus memberikan promo-promo agar masyarakat menjadi semakin mudah.

"Hari ini kami menyapa pelanggan di Pasar Pagi Kota Tegal membagikan brosur, sekaligus kami sampaikan kepada warga akan pentingnya keselamatan ketenagalistrikan."

"Juga berbagai pelayanan kelistrikan sampai feedback pelanggan juga kami tanyakan, sebagai alat agar kinerja pelayanan PLN ke depan semakin baik dan PLN semakin dicintai masyarakat," ujarnya. 

Anggara mengatakan, jumlah pelanggan Kota Tegal mencapai 1,5 juta pelanggan dari bebagai golongan tarif dayanya. 

Tentunya jumlah tersebut lumayan besar sehingga seluruh pelayanan harus bisa memberikan kepuasan dan kenyamanan terhadap pelanggan. 

"Oleh karena itu kami menginformasikan kepada masyarakat, pelayanan PLN saat ini semakin mudah bisa menggunakan aplikasi PLN Mobile."

"Aplikasi ini sangat powerfull semua pelayanan kelistrikan ada di dalamnya dan itu bisa diakses dalam satu genggaman tangan saja kapanpun di manapun," jelasnya. 

Pedagang di Jalan Ahmad Yani, Tohari mengaku, senang saat didatangi PLN.

Karena ia masih kerap bingung tehadap pelayanan PLN, seperti mau tambah daya harus menghubungi siapa dan biayanya berapa.

"Eh pas sekali ada PLN datang dan memberikan penjelasan ternyata sekarang gampang sekali hanya pakai HP, biayanya juga kelihatan di situ," katanya. (*)