Berita Tegal

Serunya Jeep Guci Adventure Tegal, Pacu Adrenalin Jelajahi Hutan, Segini Tarifnya

Jeep Guci Adventure menawarkan sensasi berbeda karena tidak hanya memacu adrenalin, tapi juga memanjakan pengunjung dengan udara sejuk.

Tribunpantura.com/Desta Leila Kartika
Pengunjung sedang menikmati wisata yang memacu adrenalin dengan Jeep Guci Adventure Kabupaten Tegal. Terlihat kendaraan Jeep yang ditumpangi empat orang ini melintasi jalur yang terdapat kubangan air keruh, dan kawasan hutan yang masuk pengelolaan Perhutani KPH Pekalongan Barat, pada Sabtu (7/12/2024). 

TRIBUN-PANTURA.COM, SLAWI - Bagi masyarakat yang ingin sensasi berbeda ketika berwisata ke Guci Kabupaten Tegal ataupun menyukai wisata memacu adrenalin, bisa mencoba trip menjelajahi hutan sambil menikmati udara sejuk dan pemandangan indah dengan Jeep Guci Adventure

Beroperasi sejak tahun 2021, Jeep Guci Adventure menawarkan sensasi berbeda karena tidak hanya memacu adrenalin, tapi juga memanjakan pengunjung dengan udara sejuk dan memilih spot foto terbaik berlatar pemandangan indah khas Guci. 

Sama dengan wisata Jeep Adventure pada umumnya, trek atau jalur yang dipilih tentu cukup menantang karena banyak melintasi bebatuan terjal, licin, berlumpur, belum lagi kubangan air dan rimbunnya pepohonan di sepanjang perjalanan. 

Bagi pengunjung yang mungkin tidak ingin pakaian yang dikenakan basah terkena cipratan air dari kubangan, ataupun saat melintas di sungai buatan bisa menggunakan jas hujan. 

Pastikan berpegangan kencang pada sisi yang tersedia di mobil Jeep, karena selama perjalanan tubuh akan terombang ambing. 

Nantinya pendamping atau pengemudi (sopir) Jeep akan berhenti sejenak di titik yang kemudian dijadikan sebagai spot foto. 

Setelah puas berfoto, kemudian melanjutkan perjalanan ke titik selanjutnya sampai batas waktu trip selesai dan kembali ke lokasi awal keberangkatan. 

Ditemui di lokasi, Pengelola Jeep Guci Adventure Priyatun bercerita, dari awal beroperasi sekitar tahun 2021 sampai sekarang menjadi salah satu wisata yang digemari pengunjung, jumlah mobil Jeep yang tersedia sebanyak tujuh unit. 

Sistem sewanya, satu mobil Jeep hanya untuk diisi tiga orang ditambah satu sopir sehingga maksimal empat orang. 

Durasi sewa dua jam, melintasi kawasan hutan yang masuk pengelolaan Perhutani KPH Pekalongan Barat. 

Mengingat pengelola Jeep Guci Adventure bekerja sama dengan Perhutani KPH Pekalongan Barat. 

"Sistem sewanya per satu kali trip mobil Jeep diisi tiga orang dan satu sopir sehingga total empat orang. Durasi dua jam dengan harga sewa Rp 350 ribu. Harga sudah termasuk asuransi," ungkap Priyatun, Sabtu (7/12/2024). 

Lintasan yang dilalui, menurut Priyatun perjalanan sekitar dua jam menempuh jarak kurang lebih 8 kilometer. 

Untuk pengunjung kebanyakan berasal dari Jakarta, Pekalongan, Bandung, Tegal dan sekitarnya. 

Paling banyak anak-anak muda yang memang suka adrenalin atau menantang, dan ingin wisata yang berbeda ketika berkunjung ke Guci. 

"Karena konsepnya Offroad, maka anak kecil dilarang naik atau mengikuti trip. Ada batas usianya yaitu 17 tahun keatas," ujarnya. 

Memiliki konsep wisata alam, maka kendala yang paling sering dihadapi Priyatun adalah ketika terjadi hujan. 

Kendala yang sering dialami ketika hujan, mobil Jeep mengalami masalah atau kerusakan di bagian mesin. 

Selain itu berisiko karena pastinya jalur yang dilalui semakin licin, berlumpur dan pandangan terbatas. 

Namun terkadang beberapa pengunjung ada yang menyukai momen hujan dan tetap melanjutkan trip karena dirasa lebih menantang. 

"Ya kalau hari libur atau weekend jumlah sewa di Jeep Guci Adventure bisa sampai 21 kali trip. Tapi kalau hari biasa paling kisaran 3 sampai 4 kali trip. Pernah paling lama trip sampai malam hari sekitar pukul 19.00 WIB," tuturnya. 

Masih di lokasi yang sama, Administratur/KKPH Pekalongan Barat Prasetyo Lukito, melalui Kasi Perencanaan dan Pengembangan Bisnis Yohan Haryanto menjelaskan, ada beberapa destinasi wisata khususnya di area Guci yang bekerja sama dengan Perhutani salah satunya Jeep Adventure. 

Adanya kerja sama dengan pengelola wisata, tujuan utamanya untuk menangkap potensi yang ada dan tentunya dengan harapan bisa lebih mengenalkan Guci ke khalayak umum. 

Lebih dari itu, harapannya bisa menambah jumlah kunjungan ke Wisata Guci Kabupaten Tegal. 

"Selain Jeep Guci Adventure, ada beberapa objek wisata yang sudah bekerja sama atau bermitra dengan kami (KPH Pekalongan Barat), seperti vila, glamping, kolam renang, curug, dan view yang ada di sekitaran hutan yang dikelola Perhutani KPH Pekalongan Barat," terang Yohan Haryanto. (*)

Sumber: Tribun Pantura
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved