TRIBUNPANTURA.COM, TEGAL - Masyarakat kembali memadati objek wisata Pantai Alam Indah (PAI) Tegal, Sabtu (2/1/2021). 

Suasana kembali ramai pasca-tutupnya objek wisata di Kota Tegal selama dua hari. 

Bahkan sempat terjadi antrean mengular di pintu utama PAI Tegal.

Baca juga: Warga Kecele, PAI Tegal Tutup saat Tahun Baru, Wisatawan Banyumas: Tujuan ke Sini, Kami Kira Buka

Baca juga: Massa Adang Ambulans Pembawa Jenazah Covid-19 di Tuban, Polisi Periksa 6 Orang, Ini Kata Kapolres

Baca juga: Kesaksian Tetangga Tersangka Parodi Lagu Indonesia Raya: Masih SMP, Tak Suka Bergaul

Baca juga: Habib Hasan Mulachela Kenang Habib Jafar Al Kaff: Tak Mau Ngerasani, Selalu Menyenangkan Orang Lain

Sementara data dari Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Tegal, pagi sampai siang tercatat ada sebanyak 500 pengunjung. 

Seorang warga, Beni (35) mengatakan, ia bersama keluarga menyengaja berlibur ke PAI Tegal. 

Selain karena luas, ia menilai PAI Tegal lebih aman untuk keluarga. 

Namun untuk keamanan, ia memilih untuk tetap di area depan. 

Karena di area pantai terlalu banyak pengunjung. 

"Tempatnya luas terus cocok buat jalan-jalan."

"Cuman tadi lihat ke dalam sudah padat, jadi buat mandi-mandi belum saatnya," kata Beni warga Brebes, kepada tribunpantura.com. 

Beni mengatakan, kunjungannya ke tempat wisata dipastikan tetap aman dari potensi penyebaran Covid-19. 

Karena ia memastikan keluarganya menerapkan protokol kesehatan. 

Mulai dari memakai masker, mambawa hand sanitizer, dan menjaga jarak dari orang lain.

"Protokol kesehatan tergantung orangnya."

"Kalau setiap pengunjung menjaga dirinya sesuai imbauan pemerintah, ya akan aman," ungkapnya. 

Kabid Pariwisata Disporapar Kota Tegal, Maman Suherman mengatakan, sesuai surat edaran wali kota, objek wisata buka kembali mulai 2 Januari 2021. 

Ia mengatakan, hari pertama buka PAI Tegal ramai oleh pengunjung. 

Tercatat hingga siang hari sudah ada sekira 500 pengunjung. 

"Ini karena akhir pekan, jadi pengunjungnya banyak," katanya. 

Meski pengunjung banyak, menurut Maman, pihaknya tetap melakukan pemantauan protokol kesehatan. 

Di awal pintu masuk pengunjung dicek suhu tubuhnya dengan thermogun. 

Kemudian di dalam objek wisata petugas keamanan mengingatkan agar tetap memakai masker dan menjaga jarak. 

"Hari ini mungkin ada 1.000 pengunjung."

"Besok kemungkinan lebih banyak, bisa sampai 2.000 pengunjung," jelasnya. (fba)

Baca juga: Viral Pemuda Gali Kuburan Pakai Tangan di Tegal, Jalan Kaki Bawa Tasbih dan Sempat Pingsan

Baca juga: Gubernur Jatim Khofifah Positif Covid-19, Ini Pesan dan Permohonan yang Disampaikannya

Baca juga: Buron Penipuan Rp11 Miliar Akhirnya Ditangkap, Suka Sembunyi di Kapal dan Hindari Alat Komunikasi

Baca juga: Komunitas Pers Minta Pasal 2d Maklumat Kapolri soal FPI Dicabut, Begini Penjelasan Polisi