Berita Tegal

Puluhan Umat Katolik di Kota Tegal Ikuti Ibadat Doa Jalan Salib

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana ibadat doa jalan salib di Gereja Katolik Hati Kudus Yesus (HKY) Tegal, Jumat (7/4/2023).

TRIBUNPANTURA.COM, TEGAL - Puluhan umat Katolik mengikuti ibadat doa jalan salib memperingati Wafat Isa Almasih di Gereja Katolik Hati Kudus Yesus (HKY) Tegal, Jumat (7/4/2023).


Ibadat tersebut menceritakan perjalanan Yesus saat diadili di depan Pengadilan Pilatus hingga memanggul salibnya sampai ke Bukit Golgota.


Pastor Paroki Gereja Katolik HKY Tegal, Romo FX Bagyo Purwosantosa mengatakan, doa jalan salib ini untuk mengenang saat demi saat kesengsaraan Yesus. 

 

Dari diadili sampai pada wafatnya dan dimakamkan. 


Ia mengatakan, ibadat ini memberikan pesan agar umat setia memanggul salib. 


Salib dalam artian penderitaan-penderitaan dalam hidup yang bukan karena kesalahan diri sendiri, tetapi kita harus mengalami. 


"Seperti Yesus yang berani memanggul salibnya, setia sampai akhir di Bukti Golgota. 


Demikian kita umatnya diminta untuk tetap setiap menghadapi kesulitan hidup, tantangan-tantangan hidup dan tidak putus asa," katanya.


Seorang umat, Dominikus Surono (74) mengatakan, ia sangat berbahagia karena bisa mengikuti ibadat doa jalan salib di Gereja Katolik HKY Tegal.


Menurutnya, ibadat pagi ini merupakan untuk mengenang dan merenungkan kesengsaraan Yesus saat akan disalib.


Ia berharap, ibadat ini bisa membuatnya merenung dan merasakan penderitaan-penderitaan sesama manusia.


"Jadi kita tidak bisa berpikir blong. Dan memang dalam kehidupan itu harus dikendalikan dengan merenung," ujarnya.