Berita Banyumas

Fakta Baru, Temuan Empat Kerangka Bayi di Banyumas Diduga Hasil Hubungan Terlarang Bapak dan Anak

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim Inafis Satreskrim Polresta Banyumas saat melakukan penggalian di lokasi penemuan dugaan kerangka bayi korban aborsi di RT 1 RW 4 Kelurahan Tanjung, Purwokerto Selatan, Kabupaten Banyumas, Kamis (22/6/2023).

"Makanya sempat diusir sama warga sehingga ibu E sempat pindah-pindah kontrakan," jelasnya. 

Ia mengatakan hasil hubungan terlarang antara E dengan bapak kandungnya itu lalu diadopsi oleh warga Semarang. 

Menurut warga anak pertama yang lahir dan besar itu diadopsi orang Semarang yang saat ini sudah kelas 5 SD.

Pihaknya menjelaskan kalau warga melihat dalam waktu yang belum lama ini E sempat terlihat gemuk. 

"'Belum terlalu lama, gemuk banget badannya."

"Terus setelah itu kurus lagi, cuma saya juga tidak terlalu yakin itu hamil apa tidak," jelasnya. 

E biasa bersama dengan ayah kandungnya di Gubug yang berdiri di lahan milik Tomo (47). (*)