TRIBUN-PANTURA.COM, BATANG - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Batang bekerjasama dengan Telkomsel meresmikan tower BTS di Desa Silurah, Kecamatan Wonotunggal, Kabupaten Batang, Rabu (9/8/2023) lalu.
Hal itu sebagai selah satu pelayanan terhadap masyarakat yang mengalami kendala jaringan atau wilayah yang tidak memiliki sinyal akibat tiadanya menara telekomunikasi (blankspot).
Kepala Diskominfo Batang Triossy Juniarto mengatakan beberapa bulan yang lalu ada keluhan dari masyarakat Desa Silurah yang masih mengalami kendala jaringan internet.
“Mulai saat ini masyarakat Desa Silurah dapat berkomunikasi dengan lancar atas diresmikannya tower BTS dari Telkomsel,” tuturnya, dalam rilis, Senin (14/8/2023).
Baca juga: Bayar Pajak Kendaraan Tepat Waktu Bisa Staycation Asik di Hotel Santika Pekalongan, Begini Syaratnya
Dijelaskannya, tower BTS dari Telkomsel ini punya peran penting dan strategis, karena dapat menjangkau wilayah-wilayah yang selama ini masih menjadi daerah blankspot di Desa Silurah.
“Wilayah ini menjadi perhatian khusus kita dalam pembangunan jaringan telekomunikasi, karena wilayah tersebut sudah cukup lama mengalami blankspot, Diskominfo Batang terus mendesak Telkomsel agar segera membangun jaringan di daerah ini, dan Alhamdulillah sudah terealisasi pada hari ini,” ungkapnya.
Program pengentasan zona blankspot di Kabupaten Batang merupakan tugas bagi kami yang terus berkoordinasi supaya bisa merealisasikan zero blankspot di Kabupaten Batang.
“Pada tahun 2023 tinggal beberapa desa di Kabupaten Batang yang masih kendala jaringan mudah-mudahan tahun ini bisa teratasi."
"Tugas sekarang untuk masyarakat Desa Silurah dapat dimanfaatkan untuk kegiatan yang positif dalam mencari informasi dan komunikasi,” tandasnya.
Baca juga: Ini Manfaat dan Syarat Pembuatan Kartu Identitas Anak Usia di Bawah 5 Tahun dan 17 Tahun
Sementara itu, Kepala Desa Silurah Suroto menyampaikan setelah menunggu 77 tahun, akhirnya desanya sudah merdeka sinyal internet.
“Hal ini merupakan upaya menuntaskan masalah blankspot di daerah pedalaman, perbatasan maupun daerah tertinggal yang tidak terkoneksi jaringan komunikasi."
"Warga Desa Silurah sangat senang akhirnya bisa menggunakan jaringan internet untuk mencari informasi dan berkomunikasi,” tuturnya.
Ia berharap, beberapa waktu dekat ini bisa menuntaskan keseluruhan sinyal karena masih ada satu dukuh yaitu dukuh Simangli yang belum terakses karena kendala lokasi yang berada di bawah bukit.
Warga Desa Silurah Ahmad Bisri menyampaikan terima kasih sudah mengupayakan adanya tower BTS, sehingga masyarakat sekarang sudah dapat mengakses internet.
Baca juga: BREAKING NEWS: Ratusan Warga Kepung Balai Desa Mlaten Mijen Demak, Ini Tuntutannya
Mimpi yang lama dinantikan masyarakat selama bertahun-tahun akhirnya terwujud pada hari ini sudah diresmikannya tower BTS dari Telkomsel.
“Kebahagiaan masyarakat sekitar sekarang sudah dapat melakukan komunikasi dan menggali informasi menggunakan internet,” pungkasnya. (*)