TRIBUN-PANTURA.COM, SLAWI - Sebanyak 365 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lapas Kelas llB Slawi, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, melaksanakan pencoblosan Pemilu 2024 di Tempat Pemungutan Suara (TPS) khusus yang tersedia di dalam Lapas setempat, pada Rabu (14/2/2024).
Sementara di Lapas Kelas llB Slawi Kabupaten Tegal terdapat dua TPS Khusus yakni TPS Khusus 901 dan 902.
Kepala Lapas Kelas llB Slawi Kabupaten Tegal Karyono, mengungkapkan sama seperti masyarakat umum pihaknya ikut serta dalam pesta demokrasi dengan melaksanakan pencoblosan Pemilu 2024.
Hal itu diwujudkan dengan Lapas llB Slawi menyediakan dua TPS Khusus yaitu 901 dan 902.
Adapun yang mencoblos di TPS Khusus Lapas Kelas llB Slawi tidak hanya Warga Binaan Pemasyarakatan saja tapi juga pegawai lapas.
"Jumlah pemilih dari dua TPS di Lapas Kelas llB Slawi Kabupaten Tegal, rinciannya untuk pegawai ada 21 orang, Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) sebanyak 219 orang, jumlah pemilih tambahan (DPTb) pegawai ada 7 orang dan WBP ada 146 orang, sehingga total pemilih yang ada di dua TPS Lapas Slawi sebanyak 393 orang," ungkap Karyono.
Karyono menyebut, pelaksanaan pemungutan suara berjalan lancar tanpa kendala ataupun halangan bearti sesuai peraturan Pemilu yang berlaku.
Pada proses Pencoblosan di Lapas Kelas llB Slawi juga berjalan semestinya, yakni ada saksi, petugas yang sudah ditunjuk untuk melaksanakan Pemilu 2024.
"Respon warga binaan dari awal mula sosialisasi sangat antusias. Ya mereka semangat hadir ke TPS untuk melaksanakan pencoblosan menggunakan hak pilihnya," kata Karyono. (*)