Pemilu 2024

Dua Petugas KPPS di Jateng Meninggal Dunia Usai Bertugas di Pemilu, Polda Jateng Turun Tangan

Penulis: iwan Arifianto
Editor: m zaenal arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Personel Sie Dokkes Polrestabes Semarang memeriksa petugas PPS di Kelurahan Gabahan, Semarang Tengah, Kota Semarang, Rabu (14/2/2024). Mayoritas petugas PPS yang diperiksa polisi mengeluhkan kelelahan akibat kurang istirahat.

Angka kematian petugas pemungutan suara acapkali terjadi di setiap gelaran pemilu.  

Menukil pernyataan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI,  total ada 894 petugas pemungutan suara yang meninggal dunia dan 5.175 petugas mengalami sakit pada Pemilu 2019. 

Pada pemilu 2024, data yang dihimpun Tribun, setidaknya ada 12 kasus kematian petugas pemungutan suara yang terjadi di berbagai daerah di Indonesia baik sebelum pelaksanaan pemungutan suara maupun saat pelaksanaan pemungutan suara.

Kasus kematian petugas sebelum pemungutan suara menimpa Yusrizal petugas KPPS Desa Mane yang bertugas di TPS 8 dan Abdurrahman petugas KPPS Desa Barieh di TPS 2 Kecamatan Mutiara, Pidie, Aceh, meninggal pada Sabtu (10/2/2024).

Adapula Ketua KPPS 17 di Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi Hendra Lesmana  meninggal dunia, pada 10 Februari.

Rita Setyaningsih, anggota KPPS di Kelurahan Maospati, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, meninggal dunia pada Senin (12/2/2024).

Dan, Ketua KPPS di TPS 6 Kelurahan Babura, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, Sumatera Utara, Firman meninggal dunia sebelum H-1 coblosan, Selasa (13/2/2024).

Selanjutnya ada beberapa petugas yang meninggal saat hari pencoblosan, Rabu (14/2/2025) meliputi, petugas KPPS di TPS 86, Kelurahan Sindang Sari, Kabupaten Tangerang, Banten, Satriawan (44).

Ketua KPPS di TPS 18 Desa/ Kecamatan Singojuruh, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur bernama Dul Hanan (50).

Tak hanya petugas KPPS, petugas Linmas yang menjaga keamanan TPS bernama Sugiyono (64) di TPS 06 Kelurahan Ngegong, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun meninggal dunia saat menjalankan tugas mengamankan Pemilu 2024.

Kemudian, Fuad Holik (43), anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Sukamaju, Kecamatan Pagerageung, Kabupaten Tasikmalaya, meninggal dunia saat hari coblosan.

Arman Rahmansyah (38), anggota KPPS Tempat Pemungutan Suara (TPS) 01, Desa Cipondok, Kecamatan Sukaresik, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, meninggal dunia usai pingsan saat penghitungan suara, Rabu (14/2/2024) malam. Dua sisanya merupakan petugas dari Jawa Tengah. (*)