Salah satu peserta, Antiningsih, mengaku dirinya dan ibu-ibu yang lain mendapatkan ilmu atau pengetahuan baru terutama dalam hal memilah sampah yang masih bisa dimanfaatkan untuk didaur ulang menjadi barang bermanfaat.
“Kami sebagai ibu-ibu yang setiap hari mengurus logistik rumah tangga, mengikuti pelatihan ini jadi paham mana barang yang masih bisa didaur ulang atau bagaimana cara bijak mengolah sampah," pungkasnya. (*)