Berita Regional

Pesan Syekh Ali Jaber: Penusukan Terhadap Saya Jangan Dikait-kaitkan dengan Isu Mana Pun

Pesan Syekh Ali Jaber: Penusukan Terhadap Saya Jangan Dikait-kaitkan dengan Isu Mana Pun

KOMPAS.COM/ANDI HARTIK
Syekh Ali Jaber saat memberikan tausyiah di Masjid Khadijah Kota Malang, Kamis (17/9/2020). 

TRIBUNPANTURA.COM, MALANG - Syekh Ali Jaber menjadi korban penusukan saat memberikan ceramah di Masjid Falahuddin, Bandar Lampung pada Minggu (13/9/2020).

Syekh Ali Jaber meminta kasus penusukan yang dialaminya tidak dikaitkan dengan isu lain.

Syekh Ali menganggap insiden penusukan itu sebagai ujian dari Allah.

Pelaku Penusukan Syekh Ali Jaber Terancam Hukuman Mati, Mengaku Gelisah Dengar Dakwah Sang Ulama

Bayi Baru Lahir Hasil Hugel Dikuburkan Pasangan Selingkuh Tante-Brondong, Warga Kira Kuburan Hewan

Mbak Ida Pengendara Sepeda Motor Pamer Celana Dalam di Magelang Ternyata Pria, Begini Kata Polisi

Update Covid-19 Kabupaten Pekalongan, Total 137 Kasus Positif Corona Tersebar di 16 Kecamatan

"Saya harap ujian yang diberikan oleh Allah SWT kepada saya kemarin mohon jangan dikaitkan dengan isu mana pun."

"Itu adalah ujian dari Allah, bagian dari qadar Allah dan saya tidak punya musuh di mana pun," katanya saat berkunjung ke Kota Malang, Kamis (17/9/2020).

Ulama asal Madinah, Arab Saudi, itu meminta supaya masyarakat tak terpecah dan tetap bersatu membangun Indonesia.

"Jaga saf, rapatkan saf, kita tetap bersatu. Untuk bersama-sama membangun Indonesia menjadi Insya Allah baldatun thoyyibatun wa rabun ghafur (negeri yang makmur)," jelasnya.

Ia meminta jemaahnya tetap tenang dan menyerahkan kasus itu kepada polisi.

"Jadi tolong jemaah sekalian jangan terpancing dan terprovokasi. Mohon sabar dan tenang," jelasnya.

Syekh Ali akan menyampaikan kondisi terbarunya dan perkembangan kasus penusukan itu kepada para jemaah lewat Youtube pada Jumat (18/9/2020).

"Insya Allah pernyataan langsung dari saya Hari Jum'at secara live di Youtube."

"Saya sampaikan terkait kondisi saya terkini dan kondisi yang dijalankan dan diproses aparat kepolisian," katanya.

"Insya Allah semuanya akan berjalan dengan baik dan saya sudah serahkan sepenuhnya kepercayaan saya kepada aparat kepolisian."

"Dan mudah-mudahan apa yang terjadi memberi manfaat yang terbaik," ungkapnya.

Pada kesempatan itu, Syekh Ali menjalani buka bersama dan menjadi imam di Masjid Khadijah yang dilanjutkan dengan tausyiah.

Syekh Ali meminta seluruh undangan yang hadir mematuhi protokol kesehatan Covid-19.

"Terima kasih atas kesempatan bisa hadir dan buka puasa bersama."

"Sekali lagi saya mohon jaga 3M. Mencuci tangan, menggunakan masker, dan menjaga jarak," katanya.

Sebelumnya, Syekh Ali Jaber menjadi korban penusukan saat memberikan ceramah di Masjid Falahuddin, Bandar Lampung pada Minggu (13/9/2020).

Kini pelaku penusukan telah ditangkap, dan polisi masih mendalami motif dari aksi tersebut. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Syekh Ali Jaber: Penusukan Terhadap Saya Jangan Dikaitkan dengan Isu Mana Pun

Polisi Tembak Dua Pelaku Ganjal ATM, Kuras Tabungan Ratusan Juta Rupiah, Incar Korban Begini

Teror Lempar Batu Hantui Sopir Truk di Jalur Pantura Mangkang, Dua Korban Tak Lapor Polisi

Petugas Gabungan Tertibkan Pedagang Bandel di Kawasan Pantai Alam Indah Kota Tegal

Bawa Turun Edelweis Gunung Lawu, Gadis Pendaki Gunung Ini Diblacklist Dari Jalur Pendakian

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved