Berita Batang

Siapkan Tenaga Kerja Berkopenten, Di KIT Batang Akan Dibangun Kampus Jurusan Mekatronik

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten Batang terus digenjot. Pasalnya, IPM menjadi satu di natara indikator suksesnya program pemerintah.

Penulis: budi susanto | Editor: Rival Almanaf
Istimewa
Bupati Batang Wihaji saat memberikan pemaparan vidtual bersama media di Gadung Command Center Kabupaten Batang, Rabu (18/11/2020). 

TRIBUN-PANTURA.COM, BATANG - Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten Batang terus digenjot. 

Pasalnya, IPM menjadi satu di natara indikator suksesnya program pemerintah. 

Peningkat IPM juga dimasukan dalam Rencana Jangka Panjang Menengah (RPMJ) Kabupaten Batang. 

Selain itu, peningkatan IPM juga mendukung visi menjadikan Batang sebagai surga investasi.

Baca juga: Berikut Prakiraan Cuaca BMKG di Pekalongan Raya, 19 November 2020

Baca juga: Karyawan Korban Pandemi Corona di Tegal Rintis Barbershop, Rata-rata Cukur 10 Kepala Per Hari

Baca juga: Jadwal Samsat Keliling Kabupaten Tegal Hari Ini, Kamis 19 November 2020 Ada di Tiga Lokasi.

Baca juga: Prakiraan Cuaca di Wilayah Tegal Kamis (19/11/2020), Hujan Ringan dan Sedang Pada Sore dan Malam

Diketahui IPM Kabupaten Batang pada 2018 silam di angka 67 persen, dan Pemkab menargetkan angka IPM di atas 70 persen pada 2021.

Berbagai upaya dengan pelaksanaan program di berbagai sektor terus dilakukan untuk mewujudkan hal tersebut. 

Satu di antaranya lewat program peningkatan pendidikan, dengan menggandeng sejumlah perguruan tinggi. 

Tercatat, selain Universitas Selamat Sri (Unis), Pemkab juga menggandeng Universitas Diponegoro (Undip). 

Bahkan perkuliahan Undip sudah berjalan, dan tengah membangun gedung di wilayah Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang. 

Selain itu, Bupati Batang Wihaji, juga akan menggandeng adanya perguruan tinggi untuk menyiapkan tenaga kerja untuk Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang. 

"Di KIT Batang nantinya akan dibangun perguruan tinggi yang memiliki jururusan Mekatronik. Selain untuk meningkatkan IPM, adanya kampus tersebut guna menyiapakan tenaga kerja di KIT," jelasnya, Rabu (18/11/2020).

Baca juga: Jadwal Samsat Online Keliling Kota Tegal Kamis 19 November 2020 Buka di 8 Lokasi

Baca juga: Gelapkan Uang Pengurusan BPKB Hingga Rp 124 Juta, Karyawan Diler Sepeda Motor Dipolisikan

Baca juga: Gelapkan Uang Pengurusan BPKB Hingga Rp 124 Juta, Karyawan Diler Sepeda Motor Dipolisikan

Baca juga: Uang Nasabah Maybank di Solo Senilai Rp 72 Juta Raib, Begini Tanggapan Maybank

Dilanjutkannya, Kabupaten Batang sangat mendukung investasi guna meningkat perekonomian dan mensejahterakan masyarakat. 

"Untuk itu tenaga kerja yang berkopenten juga harus kami siapkan, karena selain pariwisata, investasi jadi unggulan Kabupaten Batang," jelasnya. 

Ia menambahkan, untuk meningkatkan geliat perekonomian dari investasi, Pemkab berkewajiban memastikan segala kebutuhan industri. 

"Infrastruktur, kemudahan perijinan, pasokan gas, akses jalan, air, listrik, pelabuhan, kemudahan perijinans, serta tenaga kerja berkopenten wajib kami siapkan, supaya investor datangvdan menanamkan modal ke KIT Batang," tambahnya. (bud)

Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved