Berita Viral

Viral, Video Hujan Es Sebesar Biji Jagung di Puncak Gunung Slamet, Begini Penjelasan BMKG

Viral, Video Hujan Es Sebesar Biji Jagung di Puncak Gunung Slamet, Begini Penjelasan BMKG

Istimewa
Pemilik akun @thole_sunset yang mempunyai nama Cecep Supriyadi saat berada di Gunung Slamet, dan merasak hujan es segede biji jagung mengguyur tubuhnya. 

TRIBUNPANTURA.COM, PEMALANG - Hujan es sebesar biji jagung terjadi di puncak Gunung Slamet, bahkan video terjadinya hujan es viral di akun Instagram mountnesia.

Dalam postingan video tersebut, terlihat hujan jelas video terjadinya hujan es di puncak Gunung Slamet.

Dalam caption nya di akun tersebut, tertulis, Potret Puncak Gunung Slamet yang HUJAN ES!. Terdengar beberapa pendaki mengatakan "Hujan Es Guys", begitulah yang diungkapkannya ketika berada di Puncak Slamet. Ini termasuk kejadian langka yang ditemui pendaki.

Baca juga: Viral, Pemotor Lewati Terowongan Mini Super Rendah di Brebes, Polisi Bongkar Fakta Sebenarnya

Baca juga: Pemkot Tegal Siapkan Gedung Baru Rusunawa untuk Isolasi Pasien Covid-19, Dedy: Ada Kriteria Khusus

Baca juga: 653 Orang Jajaran Penyelenggara Pilkada Kabupaten Pekalongan Reaktif Corona, KPU: Ditindaklanjuti

Baca juga: Pentas Kesenian Ebeg di Banyumas Dibubarkan Paksa, Polisi: Tak Berizin, Langgar Protokol Kesehatan

Hati-hati untuk para pendaki, apabila kondisi atau cuaca buruk untuk tidak melanjutkan pendakian, karena keselamatan lebih utama.

Dokumentasi dari @thole_sunset dan @firman.almasih via @dady_dp

Postingan mountnesia tersebut diposting 4 jam yang lalu. Sekitar 303 yang berkomentar.

Balai Besar Badan Meteorologi dan Klimatologi, dan Geofiska (BMKG) Tegal menyebut hujan dengan bentuk butiran es di puncak Gunung Slamet terjadi akibat pertumbuhan awan yang tinggi.

"Hujan es di puncak Gunung Slamet, di karena kan wilayah Kabupaten Tegal sudah memasuki musim penghujan."

"Selain itu, adanya pemanasan permukaan yang sangat intens pada pagi hingga siang hari, menyebabkan penguapan yang besar."

"Hal tersebut, memicu terbentuknya awan konvektif besar (menjulang tinggi) dan melewati freezing level."

"Sehingga sebagian besar partikel awan tersebut adalah es," kata Prakirawan Stasiun Meteorologi Tegal, Sayful Amri saat dihubungi Tribunpantura.com, Senin (23/11/2020).

Kemudian, peluruhan awan hujan tersebut pada kondisi tertentu tidak dapat mencair semuanya, saat mencapai permukaan dan menyebabkan hujan es terjadi.

Sementara itu, pemilik akun @thole_sunset yang mempunyai nama Cecep Supriyadi (32) menceritakan, hujan es di puncak Gunung Slamet ini terjadi pada hari Minggu (22/11/2020) sekitar pukul 11.00 WIB.

"Betul mas terjadi hujan es di Gunung Slamet."

"Saat itu saya bersama rombongan dari Depok baru selesai kegiatan kopi alas, nah pada saat hendak turun terjadi hujan es," kata Cecep saat dihubungi Tribunpantura.com.

Menurutnya, hujan yang terjadi di wilayah Gunung Slamet cukup lama dari siang hingga sore hari. Tapi, untuk hujan es yang turun waktunya belasan menit.

Halaman
12
Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved