Berita Purbalingha
Diduga Rem Blong, Truk Bermuatan 3 Ton Salak Terguling di Kejobong Purbalingga
Truk bermuatan salak terguling di ruas jalan Desa Langgar, Kecamatan Kejobong, Kabupaten PurbaIingga, pada Selasa (19/1/2021) dini hari.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: Rival Almanaf
TRIBUN-PANTURA.COM, PURBALINGGA - Truk bermuatan salak terguling di ruas jalan Desa Langgar, Kecamatan Kejobong, Kabupaten PurbaIingga, pada Selasa (19/1/2021) dini hari.
Diduga penyebabnya adalah akibat rem kendaraan yang tidak berfungsi saat melintas di jalan yang menurun.
Kapolsek Kejobong, AKP Suswanto mengatakan kecelakaan lalu lintas tunggal tersebut terjadi sekira pukul 01.00 WIB.
Baca juga: Akses Penghubung Desa di Kecamatan Watukumpul Pemalang Amblas, Warga Terpaksa Memutar Lebih Jauh
Baca juga: Harga Emas Antam di Semarang Hari ini, Mengalami Kenaikan Rp 8.000 Berikut Daftar Lengkapnya
Baca juga: Beredar Imbauan Masyarakat Tinggalkan Mamuju Sulbar Sebelum Gempa yang Lebih Besar, Ternyata Hoaks
Baca juga: Innalilahi Wainnailahi Rojiun, Aktor Pemeran Ali Topan Anak Jalanan Meninggal Dunia
Kecelakaan menimpa truk bernomor polisi R 1627 TD yang bermuatan 3 ton salak.
Truk dikemudikan oleh Musirin (43) warga Desa Paseh, Kecamatan Banjarmangu, Kabupaten Banjarnegara.
"Tidak ada korban jiwa akibat kecelakaan tersebut.
Namun truk mengalami kerusakan dan muatannya tumpah ke jalan perlu dilakukan evakuasi," kata kapolsek kepada Tribunbanyumas.com, Selasa (19/1/2021).
Berdasarkan keterangan pengemudi truk, sebelum kejadian kendaraan melaju dari Banjarnegara dengan tujuan Kabupaten Indramayu.
Saat melintas di jalan menurun Desa Langgar rem kendaraan tiba-tiba tidak berfungsi.
"Sopir berusaha menghentikan kendaraan namun justru kehilangan kendali.
Truk oleng kemudian terguling dan muatannya tumpah," imbuhnya.
Baca juga: Selasa 19 Januari, Gunung Merapi Kembali Luncurkan Guguran Awan Panas Wedhus Gembel Sejauh 1,8 KM
Baca juga: Berikut Prakiraan Cuaca BMKG di Pekalongan Raya, Selasa 19 Januari 2021
Baca juga: Diguyur Hujan Seharian, Semua Kecamatan di Kota Pekalongan Terendam Banjir
Baca juga: Paket Belanja Online Bisa Jadi Media Penularan Covid-19, Begini Penjelasan Satgas
Kapolsek menjelaskan bahwa anggota Polsek Kejobong yang datang ke lokasi kemudian bersama warga membantu evakuasi kendaraan.
Evakuasi dilakukan agar tidak menggangu arus lalu lintas di jalan tersebut.
"Truk kita evakuasi bersama warga dan muatannya kita pinggirkan agar tidak menggunakan lalu lintas kendaraan.
Sambil menunggu kendaraan pengganti yang akan membawa muatan ke tujuan karena truk mengalami kerusakan," tambahnya. (jti)