Berita Teknologi

Dipastikan Hoaks, Status Berlogo WhatsApp Bisa Curi Data Pribadi Pengguna Ponsel

Dipastikan Hoaks, Status Berlogo WhatsApp Bisa Curi Data Pribadi Pengguna Ponsel

FACEBOOK
Tangkapan layar unggahan hoaks yang menyebut jika notifikasi status dari Whatsapp pada pengguna aplikasi Whatsapp adalah penipuan. 

TRIBUNPANTURA.COM - Di media sosial Facebook dan lainnya, beredar informasi yang menyebutkan bahwa notifikasi status dari Whatsapp kepada pengguna aplikasi WhatsApp (WA) adalah penipuan.

Tal hanya diFacebook dan platform media sosial lainnya, bahkan informasi ini juga beredar melalui pesan berantai melalui WA.

Informasi itu tersebar tak lama setelah status yang dibuat oleh WhatsApp mulai muncul di linimasa, berdampingan dengan konten status dari pengguna.

Baca juga: WhatsApp Buat Status untuk Penggunanya, Ada Apa?

Baca juga: Mulai Ditinggalkan Pengguna, WhatsApp Pasang Iklan Senilai Rp1,9 Miliar di Koran

Baca juga: WhatsApp Punya Aturan Baru, Semua Data Disetor ke Facebook, Begini Tanggapan Menkominfo

Baca juga: Ponsel-ponsel yang Tak Bisa Lagi Akses WhatsApp Per 1 Januari 2021, Simak Berikut Daftarnya

Informasi yang beredar di media sosial menyebutkan, jika pengguna WhatsApp menekannya, maka data rekening bank dan data pribadi pengguna ponsel akan berpindah tangan.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, informasi tersebut tidak benar alias hoaks.

Narasi yang beredar

Setelah dilakukan penelusuran, informasi tersebut disebarkan oleh seorang warga Malaysia bernama Amad Ewan di media sosial Facebook.

Tak berselang lama, sejumlah akun lain juga menyebarkan informasi tersebut dengan membagikan tangkapan layar dari unggahan Amad Ewan.

Akun itu di antaranya akun Facebook Siti Nuraisyah, Subhan AR, dan Nurrie Nur.

Berikut narasi yang disebarkan:

"Perhatian..TAKTIK BARU SCAMMER.....Hati2 dapat msg dari WhatsApp, tadi dah masuk berita tv3 Malaysia, Jangan Tekan Link Biru tu, kalau tekan data account bank dan data peribadi akan dipindahkan".

Bukan hanya narasi, para pengunggah juga membagikan tangkapan layar program berita dari sebuah stasiun televisi Malaysia yang sedang membahas WhatsApp.

Benarkah status dari WhatsApp ini merupakan jebakan scammer yang bisa mengambil alih data pribadi dan rekening bank pengguna?

Penelusuran Kompas.com

Dari penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi yang menyebut status dari WhatsApp ini merupakan jebakan scammer yang bisa mengambil alih data pribadi dan rekening bank pengguna adalah tidak benar.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved