Berita Slawi
Keluarga Ingin ABK Kartoyo Segera Bisa Pulang ke Tegal, Daryuni: Saya Sering Nangis Kepikiran Dia
Keluarga Ingin ABK Kartoyo Segera Bisa Pulang ke Tegal, Daryuni: Saya Sering Nangis Kepikiran Dia
Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: yayan isro roziki
"Kondisi saya sekarang jauh lebih baik, tapi masih agak sakit di bagian perut dan wajah juga kulitnya terkelupas. Saya ingin bisa cepat pulih dan bisa pulang ke rumah," harap Kartoyo.
Sementara itu, Kadus Buyut Desa Banjaragung, Dwi Sulistiawan menambahkan, ia berusaha membantu pihak keluarga dengan menghubungi pemilik kapal tempat Kartoyo bekerja untuk meminta bantuan plus petanggungjawabannya.
Mengingat ini berkaitan dengan nyawa seseorang apalagi Kartoyo yang merupakan anak yatim. Sehingga diharapkan bisa diselesaikan dan tidak berlarut-larut.
Wawan sapaan akrabnya menegaskan, ia sudah menyampaikan ke pemilik kapal di Jakarta kalau sampai sore ini tidak ada tindakan atau upaya apapun dia akan ke Jakarta untuk menyelesaikan.
"Tadi dari pihak kapal bilang akan membantu kepulangan Kartoyo dengan menggunakan kapal Perintis antara tanggal 4 atau 5 April."
"Jadi nanti ada kapal yang akan menjemput ke lokasi Kartoyo. Intinya saya tetap akan mengupayakan supaya bisa pulang karena kasihan keluarganya. Mudah-mudahan apa yang diucapkan oleh pemilik kapal bisa dipenuhi," tegasnya.
Setelah ditelusuri, lanjutnya, ternyata ada satu ABK warga jalan Porong, RT 04/RW 03, Desa Kebondalem, Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang yang berada di kapal yang sama dengan Kartoyo namun saat ini masih belum ditemukan.
Diketahui nama korban warga Pemalang yang belum ditemukan sampai saat ini bernama Muhammad Nurcahyo (18).
Dengan kata lain dari 8 awak kapal, baru ditemukan satu orang yaitu Kartoyo dan 7 orang lainnya belum ditemukan.
"Kakak dari korban Nurcahyo sudah saya panggil dan harapannya semoga bisa segera ditemukan dan mudah-mudahan dalam kondisi selamat," imbuhnya. (dta)
Baca juga: Warga Pekalongan Dihamili Oknum Kades, Tertekan Sering Dapat Ancaman, Mau Pingsan saat Lapor Polisi
Baca juga: Pengamat Politik Kawakan dari UI Arbi Sanit Meninggal Dunia
Baca juga: Bocah 10 Tahun Tewas Tenggelam, saat Tengah Asyik Bermain di Sungai Metro Semarang
Baca juga: Raih Kemenangan di Laga Pertama Piala Menpora, Evan Dimas Pastikan Bhayangkara Solo Tak Kendor