Berita Blora
Pipa Pertamina di Blora Bocor, Minyak Tumpah Mentah ke Persawahan, Perusahaan Janjikan Ini
Pipa Pertamina di Blora Bocor, Minyak Mentah Tumpah ke Sawah dan Saluran Air, Perusahaan Janjikan Ini
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: yayan isro roziki
Penulis: Rifqi Gozali
TRIBUNPANTURA.COM, BLORA – Pipa minyak milik Pertamina EP 4 Cepu yang berada di Desa Pojokwatu, Kecamatan Sambong, tepatnya di depan SMP 1 Sambong bocor, Senin (12/4/2021) kemarin.
Pertamina Subholding Upstream Regional 4 Cepu Field masih berupaya menyelesaikan dampak kebocoran pipa yang terjadi di wilayah Kecamatan Sambong, Kabupaten Blora.
Di antara yang dilakukan yakni dengan membersihkan cairan minyak yang tumpah di area persawahan milik warga.
Baca juga: Kejari Kajen Ekskusi 17 Kg Emas Senilai Rp5,6 M dari Pegadaian, Ternyata Barang Bukti Kasus Ini
Baca juga: BREAKING NEWS: Truk Barang Sunsul Bokong Truk Sampah Pemkot Semarang di Jalur Pantura Mangkang
Baca juga: Seminggu Tenggelam di Sungai Comal, Jasad Siswi SMP Pemalang Ditemukan Mengapung oleh Pemancing
Baca juga: Wanita Terapis Pijat di Pantura Ini Masih Telanjang seusai Layani Pelanggan, Digrebek Satpol PP
"Tim Penanggulangan Keadaan Darurat Cepu Field telah melakukan berbagai upaya terhadap peristiwa kebocoran pipa."
"Tidak lama pascakejadian, kami langsung menurunkan tim guna melakukan perbaikan pipa dan penanganan terhadap cairan minyak juga berkordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blora untuk penanganannya", ujar Agung Wibowo selaku Cepu Field Manager dalam keterangannya, Kamis (15/4/2021).
Lebih lanjut, dijelaskan bahwa upaya yang dilakukan di antaranya yaitu melakukan pembersihan cairan minyak yang dilakukan secara manual, karena area sawah tidak terjangkau vacum truck, serta dilakukan penyemprotan dispersant.
Selain itu juga dilakukan pembajakan sawah sebagai langkah lanjutan guna mengurangi konsentrasi minyak di area sawah.
Menurut Agung Wibowo, upaya tersebut guna membuat minyak-minyak yang berada di area sawah terurai.
"Dengan tindak lanjut ini, harapannya kondisi tanah membaik dan dapat dipulihkan," ujarnya.
Untuk Langkah selanjutnya dari tim penanganan Cepu Field akan berkoordinasi dengan Dinas Pertanian terkait kesiapan tanah untuk digunakan bercocok tanam kembali.
Selain itu, upaya penanganan dampak bocornya pipa minyak terus diakukan hingga kondisi area tanah kembali bisa ditanami.
"Itu komitmen kami kepada warga. Area sungai juga sudah kami amankan dengan pembuatan tanggul guna mencegah persebaran minyak ke sana," tambahnya.
Diketahui, pipa minyak milik Pertamina EP 4 Cepu yang berada di Desa Pojokwatu, Kecamatan Sambong, tepatnya di depan SMP 1 Sambong bocor, Senin (12/4/2021).
Akibatnya, minyak tumpah ke saluran air dan sejumlah petak sawah.
Pipa tersebut menjadi saluran minyak dari fasilitas produksi di Nglobo ke Main Gathering Station (MGS) Menggung. Saat ini pipa sudah diperbaiki dan sudah kembali beroperasi.