Berita Kuliner
Namanya Torakor 'Tomat Rasa Korma' Kreasi Pasutri di Brebes, Rasa Warna dan Bentuknya Mirip Kurma
Namanya Torakor 'Tomat Rasa Korma' Kreasi Pasutri di Brebes, Rasa Warna dan Bentuknya Mirip Kurma
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: yayan isro roziki
Asep mengatakan, Torakor tersebut merupakan makanan yang murni menggunakan tomat.
Tidak ada pemanis buatan maupun pengawet.
Bahan yang digunakan hanya tomat dan gula.

Usahaannya pun sudah mendapatkan izin dari Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes.
"Ini namanya Torakor, tomat rasa korma. Jadi dibuat dari buah tomat segar diolah menjadi kurma tanpa biji," ujarnya.
Asep mengatakan, penjualan Torakor semasa Ramadan meningkat drastis.
Banyak permintaan untuk digunakan sebagai menu berbuka puasa maupun sahur.
Termasuk suplai untuk swalayan dan toko oleh-oleh.
Ia mengatakan, dalam sehari produksinya sebanyak 10 kilogram sampai 20 kilogram tomat.
"Kalau harganya beragam. Yang seperempat kilogram itu Rp 20 ribu, setengah kilogram Rp 40 ribu, dan 1 kilogram Rp 80 ribu," jelasnya.
Asep mengatakan, produksi Torakor cukup mudah dan bisa dilakukan oleh masyarakat di rumah.
Usahanya dan istrinya juga merupakan penghasilan tambahan.
Ia sehari-hari bekerja sebagai staf dari anggota DPRD Brebes, sedangkan istrinya bekerja sebagai guru SD.
Asep menjelaskan, untuk membuat Torakor pertama tomat yang digunakan harus matang dan segar.
Kemudian tomat ditusuk-tusuk menggunakan garpu.