Berita Kendal
Ruang Isolasi Covid-19 di RSUD Kendal Penuh, Petugas Tambah 37 Tempat Tidur di Dua Rumah Sakit
Meningkatnya pasien Covid-19 yang harus menjalani perawatan di Kabupaten Kendal berdampak pada ketersediaan ruang isolasi di sejumlah rumah sakit.
Penulis: Saiful Masum | Editor: muh radlis
"Untuk klaster terakhir yang ditemukan di Karangsari, mayoritas menjalani isolasi mandiri. Ada 3 orang kemarin dirawat di rumah sakit, satu orang sudah kembali pulang. Di sini (Karangsari) tracing sudah selesai. Untuk perkembangan lapas, kasus sudah turun setelah kita lakukan tes swab evaluasi 219 orang hasilnya negatif," terangnya.
Wakil Bupati Kendal, Windu Suko Basuki mengatakan, diaktifkannya kembali RSDC sebagai rumah sakit darurat diharapkan dapat menampung pasien Covid-19 yang bergejala ringan. Sehingga, ketersediaan kamar isolasi di rumah sakit akan lenggang untuk pasien Covid-19 bergejala berat.
Katanya, pihak pemerintah akan terus berupaya agar penyebaran Covid-19 bisa ditekan dengan maksimal. Seperti contoh, meningkatkan sosialisasi dan operasi protokol kesehatan.
"RSDC ini akan disiapkan untuk isolasi pasien supaya kasus Covid-19 tidak semakin menyebar. Juga agar tidak terjadi penumpukan pasien Covid-19 di rumah sakit," tuturnya. (Sam)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pantura/foto/bank/originals/rsud-dr-soewondo-kendal-tampak-sepi-dari-pengunjung-minggu-1362021.jpg)