Berita Kajen
Ihwal Lelang Jabatan Sekda Kabupaten Pekalongan, DPRD Minta Calon Punya Integritas Tinggi
Ihwal Lelang Jabatan Sekda Kabupaten Pekalongan, DPRD Minta Calon Punya Integritas Tinggi
Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: yayan isro roziki
TRIBUNPANTURA.COM, KAJEN - Bursa Calon Sekda Pemerintah Kabupaten Pekalongan kini mulai ramai.
Untuk itu, Komisi I DPRD Kabupaten Pekalongan meminta siapapun yang jadi agar benar benar memiliki integritas yang tinggi
Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Pekalongan Dodiek Prasetyo menyampaikan bahwa seleksi Sekda diharapkan berjalan normatif sesuai aturan yang ada.
Dengan begitu nantinya Sekda ini mampu membantu managemen pelaksanaan pemerintahan Kabupaten Pekalongan dan membantu Bupati dan Wakil Bupati dalam pelaksanaan pemerintahan.
"Saya berharap seleksi Sekda ini nanti benar-benar memunculkan Sekda yang kredibel dan punya integritas serta kemampuan," kata Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Pekalongan Dody Prasetyo saat dihubungi Tribunpantura.com, Rabu (8/9/2021).
Pihaknya mengakui, nama-nama calon itu pastinya sesuai dengan aturan yang muncul dipermukaan sebagai calon Sekda.
"7 nama calon sekda itu mempunyai kemampuan dan kesempatan yang sama untuk menjadi Sekda di Kabupaten Pekalongan," ujarnya.
Pihaknya menambahkan, sekda itu merupakan jabatan yang sangat strategis dalam ikut melaksanakan pemerintahan di daerah.
"Saya berharap, siapapun yang menjadi Sekda mampu untuk melaksanakan tugas yang dibebankan sesuai aturan berlaku."
"Mampu menjadi jembatan antara eksekutif dan legislatif biar lebih harmonis lagi."
"Mampu mengemban tanggung jawab sebagai panjangan tangan bupati dan wakil bupati dalam melaksanakan pemerintahan," tambahnya.
7 pejabat jadi kandidat
Kursi Sekretaris Daerah (Sekda) definitif Kabupaten Pekalongan saat ini masih kosong.
Untuk mengisi jabatan tersebut, Pemkab Pekalongan bakal mulai menggelar proses lelang jabatan pimpinan tinggi pratama, mulai Senin (6/9/2021) kemarin.
Perihal lowongan Sekda Kabupaten Pekalongan telah diumumkan secara luas.
Di antaranya melalui koran cetak Tribun Jateng pada Senin (6/9/2021).
Dalam pengumuman Nomor: 001/PANSEL.JPTP.SEKDA/IX/2021 itu disebutkan, Pemkab Pekalongan menyelenggarakan seleksi secara terbuka dan kompetitif pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama Sekda tahun 2021.
Pengumuman lelang jabatan dilaksanakan sejak 6 hingga 10 September 2021.
Lalu pendaftaran dan penerimaan berkas administrasi persyaratan seleksi mulai tanggal 7-11 September 2021.
Dalam proses seleksi terbuka atau lelang jabatan itu tidak dipungut biaya.
Kemudian, informasi mengenai tahapan seleksi, syarat pendaftaran, dan kelengkapan administrasi seleksi dapat diakses melalui website http://bkddiklat.pekalongankab.go.id.
Atau di sekretariat panitia seleksi secara terbuka dan dan kompetitif pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama Sekretaris Sekda Kabupaten Pekalongan 2021, di Kantor Badan Kepegawaian Daerah dan Pendidikan dan Pelatihan Kabupaten Pekalongan.
Di lingkungan Pemkab Pekalongan ada 7 pejabat yang berpeluang di mengisi jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) definitif.
Ketujuh pejabat itu di antaranya, Ali Reza (Kepala Inspektor), M Yulian Akbar (Kepala Bappeda), Wahyu Kuncoro (Kepala Dishub), Agus Pranoto (Sekwan).
Lalu, Anis Rosidi (Kepala Dinkominfo), Edy Herijanto (Kepala DPM PTSP dan Naker), dan Siti Masruroh (Staf Ahli).
Ketujuh nama pejabat Pemkab Pekalongan ini yang sesuai dengan persyaratan pengisi jabatan Sekda.
PJ Sekda Kabupaten Pekalongan Budi Santoso mengatakan, ada tujuh pejabat lingkungan Pemkab Pekalongan yang berpeluang mengisi posisi itu.
Meski enggan menyebut nama, pihaknya mengungkapkan ketujuh pejabat itu memang memenuhi syarat.
"Kalau dilihat dari syarat, ada tujuh nama yang berpeluang."
"Mereka eselon 2a dan dari kepala dinas atau kepala badan," kata PJ Sekda Kabupaten Pekalongan Budi Santoso, Rabu (8/9/2021).
(Dro)
