Berita Magelang
Takut Jarum Suntik, Buruh di Magelang Didampingi Ganjar saat Vaksinasi Covid-19 di Unimma
Takut Jarum Suntik, Buruh di Magelang Didampingi Ganjar saat Vaksinasi Covid-19 di Unimma. vaksinasi universitas muhammadiyah magelang
Penulis: m zaenal arifin | Editor: yayan isro roziki
“Saya terima kasih ya dari kawan-kawan di Unimma dari Pemda, Pemkot, Pemkab ini ada TNI Polri juga membantu. Saya pengin ada percepatan, silahkan dimenej yang baik,” ujarnya.
Vaksin di Unimma dengan tajuk Bergerak Menginspirasi Vaksinasi Untuk Negeri itu, kata Ganjar, juga bagus. Sebab bisa menghabiskann 800 dosis vaksin dalam sehari.
“Satu titik bisa 800 bagus ini. targetnya 5.000 tapi satu Minggu."
"Usulan saya malah kalau bisa ditambah titiknya tidak hanya satu titik, bisa dua titik, tiga titik, syukur bisa lima titik."
"Jadi habisnya gak perlu satu Minggu, dua hari selesai,” tegasnya.
Namun, Ganjar berharap agar vaksinasi di tingkat daerah tetap diprioritaskan kepada lansia.
Sebab mereka golongan masyarakat dengan resiko tinggi terpapar virus corona.
“Saya minta prioritasnya tetep carilah lansia, bisa juga nanti bekerjasama dengan BPJS."
"BPJS itu punya data, anggota BPJS yang memang punya penyakit bawaan, itu boleh disuntik dulu,” katanya.
Di kesempatan itu juga, Ganjar berpesan kepada tenaga kesehatan untuk tidak lupa menginput pada aplikasi Pcare dan smile.
Sehingga, stok vaksin bisa terus dikirim oleh Kemenkes.
“Segera diisi aplikasi Pcare dan smile agar kemudian kita bisa lapor kepada pusat bahwa serapannya emang tinggi."
"Kalau serapannya tinggi, nanti biar ditambahi lagi sama pusat,” ujarnya. (Nal)