Kriminal dan Hukum
Kasus Pembobolan ATM Bank Jateng di Gunungpati, Polisi Temukan Barang Bukti di Kebun Singkong
Kasus Pembobolan ATM Bank Jateng di Gunungpati, Polisi Temukan Sejumlah Barang Bukti di Kebun Singkong Belakang Indomaret.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: yayan isro roziki
Toko retail tempat ATM Bank Jateng berada, tak buka 24 jam. Sehingga, saat pembobolan terjadi, toko dalam kondisi tutup tak beroperasi.
Lokasi Indomaret tersebut berada di pinggir jalan raya.
Maling beraksi cukup cerdik, lantaran bekerja dengan rapi.
Mereka awalnya membobol tembok Indomaret sisi selatan.
Diameter tembok yang dibobol sekira 35 sentimeter, cukup untuk dilalui tubuh orang dewasa.
Pembobolan tembok dilakukan tepat di belakang mesin ATM.
Selepas itu, mereka diduga beraksi membobol mesin ATM menggunakan mesin las.
Total uang sebesar Rp849 juta berhasil digasak maling.
"Iya total kerugian segitu," ujar Kasatreskrim Polrestabes Semarang, AKBP AKBP Donny Lumbantoruan saat dihubungi Tribunpantura.com, Sabtu (18/9/2021).
Kejadian itu, diketahui pertama kali oleh karyawan Indomaret.
Ketika itu, mereka hendak buka toko sekira pukul 06.00 WIB.
Mereka kaget melihat tembok dan mesin ATM sudah jebol.
Donny melanjutkan, kasus tersebut masih dalam penyelidikan.
"Masih lidik oleh tim gabungan," paparnya.
Sementara itu, karyawan Indomaret Sinta Listyan mengatakan, ketika memasuki toko sudah melihat bagian mesin ATM BPD Bank Jateng telah terbuka.
"Tembok sisi kanan toko juga sudah jebol jadi kami langsung lapor polisi," ungkapnya. (Iwn)