Kriminal dan Hukum

8 Hari Keliling Jateng Geng Banten Raup Uang Hampir Rp1 M, Aksi Komplotan Spesialis Pembobol ATM

8 Hari Keliling Jateng Geng Banten Raup Uang Hampir Rp1 M, Aksi Komplotan Spesialis Pembobol ATM

Penulis: iwan Arifianto | Editor: yayan isro roziki
Tribunpantura.com/Hermawan Handaka
Polisi menunjukkan sebagian barang bukti yang digunakan Geng Banten untuk membobol sejumlah mesin ATM di Jateng, saat konferensi pers "Pengungkapan Tindak Pidana Pencurian dengan Pemberatan Modus Merusak Mesin ATM dengan Menggunakan Alat Las dan Alat Bor" di Aula Ditkrimum Mapolda Jawa Tengah, Jumat (1/10/21). 

Munandjat (46) warga Tlogorejo, Tegowanu, Grobogan.

Muhamad Asri alias Apuy (34) warga Mekarsari, Rangkasbitung, Lebak, Banten.

Suyadi (36) warga Tlogorejo, Tegowanu, Grobogan.

Abdul Rozak warga Tlogorejo, Tegowanu, Grobogan.

"Mereka saling kenal di Salatiga.

Terus bersama-sama merancang aksi kejahatan tersebut," ujar Djuhandhani.

Dijelaskan, para pelaku membobol ATM dengan cara dilas di sejumlah daerah.

Meliputi  Kabupaten Semarang, Kabupaten Grobogan, Kabupaten Demak dan Kota Semarang.

Rinciannya, ATM Kantor Kas Bank BPD Jateng di Godong, Purwodadi.

Di tempat itu idak mendapat hasil karena gas habis, Jumat (10/9/2021) sekira pukul 04.00 WIB.

Aksi kedua di ATM Bank CIMB Niaga yang terletak di dalam Swalayan Indomaret, Kembangarum  Mranggen, Demak, Minggu (12/9/2021) sekira pukul 04.00.

Di tempat itu mendapat hasil uang tunai Rp97.150.000.

Tempat ketiga, di ATM Bank BRI di depan Samsat Ungaran, Kabupaten Semarang.

Tidak mendapat hasil karena gas habis,  Jumat (17/9/2021) sekira pukul 03.00.

Terakhir di ATM Bank Jateng, di dalam Indomaret Plalangan, Gunungpati, Kota Semarang, Sabtu (18/9/2021) sekira pukul 04.30.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved