Berita Semarang

Pemuda Cilacap Terjun ke Laut saat Naik Kapal Kalimantan ke Semarang, Rekan: Banyak Masalah Hidup

Seorang pemuda, Taryono Kusnadi (25) warga Dusun Tegalsari, Desa Layangsari, Gandrungmangu, Cilacap, nekat menceburkan diri di perairan Laut Jawa.

Penulis: iwan Arifianto | Editor: Moch Anhar
Dokumentasi Polrestabes Semarang
Anggota Polsek KPTE Semarang saat mendatangi lokasi pemuda Cilacap terjun dari atas kapal ke perairan Laut Jawa diduga lantaran banyak masalah. 

TRIBUNPANTURA.COM,SEMARANG - Seorang pemuda Taryono Kusnadi (25) warga Dusun Tegalsari, Desa Layangsari, Gandrungmangu, Cilacap, nekat menceburkan diri di perairan laut Jawa.

Aksi nekat tersebut dilakukan  korban saat menumpangi kapal KM Kirana 1 perjalanan dari Sampit, Kalimantan Tengah, menuju Tanjung Emas, Kota Semarang.

Dari rekaman CCTV kapal tampak korban sedang berdiri santai di kafetaria belakang sebelah kiri kapal.

Saking santainya tangan kanan korban ketika itu sedang memegang rokok.

Baca juga: Angka Covid-19 di Kendal Tembus 131 Kasus, Meningkat Tajam Dua Pekan Terakhir

Baca juga: Pemkab Batang Siap Laksanakan Instruksi Presiden Terkait Lonjakan Kasus Covid-19

Selepas menghisap rokoknya yang terakhir kali, ia langsung terjun ke laut.

Sontak kelima temannya dan seluruh penumpang kapal yang menyaksikan kejadian di pagi hari itu panik.

"Iya betul, ada satu penumpang meloncat ke laut. Kejadian pada Sabtu, (5/2/2022) sekira pukul 06.45 WIB," ucap Kapolsek KPTE Kompol Firdaus Yudhatama saat dihubungi Tribunjateng.com, Senin (7/2/2022).

Kejadian tragis itu bermula saat korban bersama lima orang temannya naik kapal KM Kirana 1.

Kapal itu perjalanan menuju Pelabuhan Tanjung Emas Semarang dari Pelabuhan Sampit, Kalimantan Tengah, Jumat (4/2/2022) sekira pukul 23.30.

Ditengah perjalanan, di posisi Lintang 03' 38,239'' S Bujur 112' 51,729 E'' atau di sekitaran laut Jawa, tiba-tiba korban meloncat ke laut, Sabtu (5/2/2022) sekira pukul 06.45.

"Korban dengan saksi serta temannya sedang duduk-duduk di pujasera atau kafetaria belakang sebelah kiri. Tiba-tiba saksi melihat korban langsung loncat ke laut," papar Firdaus.

Seketika itu, orang di sekitar pujasera yang melihat kejadian ini langsung berteriak panik.

Seorang penumpang lainnya sempat melakukan upaya pertolongan dengan melempar pelampung ke arah korban.

"Akan tetapi korban tidak mau mendekati pelampung," terangnya.

Kejadian tersebut langsung disampaikan ke pihak kapal.

Sumber: Tribun Pantura
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved