Berita Pekalongan

Resmikan SD Islam Nusantara, Wali Kota Pekalongan Aaf Ajak Yayasan Turut Sinergi dengan Pemkot

Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid meresmikan Sekolah Dasar Islam (SDI) Nusantara, di Jalan Sriwijaya nomor 2, Pekalongan.

Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: Moch Anhar
TRIBUNPANTURA.COM/INDRA DWI PURNOMO
Wali kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid meninjau ruang kelas saat meresmikan Sekolah Dasar Islam (SDI) Nusantara, di Jalan Sriwijaya nomor 2, Kota Pekalongan, Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan, Jawa Tengah, Kamis (17/4/2022). 

TRIBUNPANTURA.COM, PEKALONGAN - Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid meresmikan Sekolah Dasar Islam (SDI) Nusantara, di Jalan Sriwijaya nomor 2, Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan, Jawa Tengah, Kamis (17/2/2022).

Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid mengatakan, berdirinya SD Islam Nusantara merupakan bentuk kerjasama, sinergi, serta kolaborasi yang baik antara pengurus yayasan dengan pemerintah Kota Pekalongan.

Baca juga: Pratama Arhan Ke Tokyo Verdy, Wali Kota Hendi: Turut Mengangkat Nama Semarang

Baca juga: Babak 32 Besar Liga 3, Persipa Pati Kalahkan Citeureup Raya Bogor 4-0

Baca juga: Batik Selotigo, Punya Motif Tugu Pancasila dan Pohon Rejasa Khas Kota Salatiga

"Kerjasama Pemkot Pekalongan dengan SD Islam Nusantara ini menandakan bahwa, semuanya butuh sinergi, semuanya butuh kontribusi.

Kalau kita melihat potensi dari NU dan SDI Nusantara sudah besar serta luas ternyata NU tidak bisa sendiri tetap harus bersinergi dengan pemerintah pusat, provinsi, kota, dan kabupaten," kata Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid.

Aaf, panggilan akrab Wali Kota Pekalongan menilai bangunan kelas dan gedung yang ada SDI Nusantara sangat representatif dan layak.

Pihaknya berharap, SDI Nusantara dapat turut bersinergi dengan Pemkot Pekalongan, melalui inovasi program pendidikan dan mampu melahirkan generasi penerus bangsa yang agamis dan dapat menjadi generasi emas tahun 2045.

"Ke depan semoga SDI Nusantara tetap bisa bersinergi dengan pemerintah yang menargetkan generasi yang lebih agamis, generasi yang lebih islam, generasi yang baldatun toyyibatun warabbun ghafur dan tentunya bisa menjadi generasi emas tahun 2045," imbuhnya.

Sementara itu, Ketua PC NU Kota Pekalongan Mutharom mengatakan, bahwa peresmian SDI Nusantara dilaksanakan bersamaan dengan momentum harlah NU ke-99.

Baca juga: Pedagang Johar Masih Pecah Suara tentang Penataan Lapak, Ini Alasannya

Baca juga: Batik Selotigo, Punya Motif Tugu Pancasila dan Pohon Rejasa Khas Kota Salatiga

Baca juga: Terima kunjungan KNKT, BLU Pastikan Armada Bus Trans Semarang Layak Jalan

Menurutnya, generasi muda di jaman sekarang sangat butuh pemahaman pemahaman keagamaan yang benar dan lurus tetapi tidak terlepas dari akar budaya yang dimiliki.

"Diharapkan, SDI Nusantara dapat menjadi lembaga pendidikan yang mampu mencetak generasi indonesia yang memahami islam dan menjalankan ajaran dengan benar namun tidak melupakan dasar budaya yang dimiliki," katanya. (*)

 

 

Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved