Berita Kendal
Jalan Penghubung Kendal-Temanggung Kembali Longsor, Warga Lakukan Buka-Tutup Jalan
Bahu ruas jalan penghubung Kabupaten Kendal dengan Kabupaten Temanggung, tepatnya di KM 5+500 Desa Pagergunung Kecamatan Pageruyung kembali longsor.
Penulis: Saiful Masum | Editor: Moch Anhar
TRIBUNPANTURA.COM, KENDAL - Bahu ruas jalan penghubung Kabupaten Kendal dengan Kabupaten Temanggung, tepatnya di KM 5+500 Desa Pagergunung Kecamatan Pageruyung kembali longsor.
Akibatnya, hanya satu ruas jalan saja yang kini bisa dilalui kendaraan.
Warga setempat senantiasa menjadi relawan untuk membuka-tutup lajur agar tidak menimbulkan korban, karena satu ruas badan jalan dalam keadaan menggantung.
Warga Pageruyung, Didik mengatakan, sudah empat hari hujan deras mengguyur wilayahnya hingga mengakibatkan bahu jalan kembali longsor.
Baca juga: Christian Adinata, Mahasiswa USM Jadi Penentu Kemenangan Tim Indonesia di BATC
Baca juga: Polisi Tahan Kades dan Pendamping Desa Di Blora, Begini Alasannya
Kata dia, longsor sering terjadi di tempat yang sama sepanjang musim hujan datang.
Namun, tidak ada perbaikan secara permanen oleh pemerintah, sehingga kembali longsor.
Didik khawatir bisa mengakibatkan kecelakaan jika kondisi ini terus dibiarkan.
"Jalan ini sering longsor karena penanganannya hanya diberi tanah saja, tidak ada perbaikan permanen. Tahun kemarin saja sudah tiga kali longsor," terangnya, Senin (21/2/2022).
Seorang sopir angkutan umum, Alfian mengaku heran tidak ada upaya penanganan serius oleh dinas terkait.
Ia berharap, pemerintah turun tangan memperbaiki kerusakan jalan yang ada agar tidak menimbulkan korban.
"Saya heran kenapa tidak diperbaiki permanen, apa harus nunggu sampai ambles, baru diperbaiki," tegas dia.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kendal, Sugiono mengaku sudah mengecek kondisi bahu jalan yang mengalami longsor.
Pihaknya sudah melaporkannya kepada Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Tengah untuk segera ditindaklanjuti secepatnya.
Agar, arus lalulintas di sekitar tidak tersendat kembali.
Dinas Perhubungan Kabupaten Kendal pun memasang rambu-rambu lalulintas di dua titik jalan agar kendaraan menghindari badan jalan yang sudah menggantung.