Berita Jateng
Minan Mochamad Tegaskan Tak Ada Penimbunan dan Pemalsuan Minyak Goreng Subsidi
Kepala Bidang Fasilitasi Perdagangan, Promosi dan Perlindungan Konsumen pada Dinas Perdagangan Kudus, Minan Mochamad mengatakan
Penulis: Saiful Masum | Editor: muh radlis
TRIBUNPANTURA.COM, KUDUS - Kepala Bidang Fasilitasi Perdagangan, Promosi dan Perlindungan Konsumen pada Dinas Perdagangan Kudus, Minan Mochamad mengatakan, pemantauan minyak goreng subsidi merek Minyakita sudah dilakukan sejak terjadi kelangkaan.
Hasilnya, tim satgas tidak menemukan adanya penimbunan minyak goreng subsidi di wilayah Kota Kretek.
Artinya, kata dia, kelangkaan minyak goreng subsidi di Kabupaten Kudus yang terjadi dalam kurun waktu dua bulan terakhir murni karena tidak ada stok sampai tingkat distributor.
Sehingga pedagang dan masyarakat sempat kesulitan mencari minyak goreng subsidi.
"Di Kudus tidak ditemukan adanya penimbunan minyak goreng subsidi.
Ketersendatan karena stok terbatas," terangnya, Minggu (19/2/2023).
Minan menjelaskan, saat ini kelangkaan minyak goreng subsidi mulai teratasi.
Kabupaten Kudus mendapatkan alokasi 240 karton atau 2.880 liter Minyakita yang didistribusikan ke sejumlah pedagang mulai, Jumat (17/2/2023).
Meliputi, Pasar Jember, Pasar Bitingan, dan Pasar Kliwon dilakukan serentak dalam sehari.
Pihaknya juga memastikan, sampai saat ini tidak ditemukan minyak goreng subsidi (Minyakita) terindikasi palsu yang dijual di pasaran.
Seperti yang ditemukan di beberapa daerah.
Dia menegaskan, Dinas Perdagangan Kudus bakal terus memantau distribusi hingga penjualan minyak goreng subsidi di Kota Kretek.
Termasuk memastikan agar minyak goreng subsidi dijual sampai ke tangan konsumen dengan harga sesuai harga eceran tertinggi (HET) Rp 14.000 per liter.
"Untuk pembelian Minyakita pakai KTP, saat ini di Kabupaten Kudus belum diterapkan, masih menunggu Juknis dari pemerintah pusat," ujarnya.
Pihaknya berharap selama ketersediaan minyak goreng di pedagang tercukupi, tidak menimbulkan permasalahan di kalangan masyarakat.
Rapat TIMPORA Kendal: Pengawasan WNA Profesional untuk Investasi Berkelanjutan |
![]() |
---|
Menarik, Pejabat Utama Kejati Jateng Turun Langsung Jadi Petugas Upacara HUT ke-80 RI |
![]() |
---|
Tekankan Spirit Kritisisme, Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah Ajak Mahasiswa Koreksi Program Pemerintah |
![]() |
---|
Ekonomi Jateng Meningkat Signifikan, Mohammad Saleh Minta Pemprov Pertahankan Kerja Kolaboratif |
![]() |
---|
Dewan Sahkan APBD Perubahan Jateng 2025, Mohammad Saleh Dorong Peningkatan Layanan Dasar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.