Bagaimana Proyek Jalan Tol Pejagan-Cilacap? Ini Jawaban Bappedalitbang Banyumas

TRIBUNPANTURA.COM, PURWOKERTO - Salah satu proyek yang dapat mengurai kemacetan dan kepadatan arus lalu lintas di Brebes - Purwokerto adalah dengan adanya tol Pejagan - Cilacap.

Jalur tersebut adalah jalur vital penghubung antara jalur utara dan jalur selatan Jawa.

Kepadatan yang terjadi selama ini kerap menimbulkan kemacetan parah utamanya saat mudik dan lebaran.

Namun sayangnya proyek itu sepertinya harus mandeg dan tidak jelas kepastiannya.

"Kalau tol Pejagan - Cilacap sampai sekarang tidak ada progres."

"Ada kabar kajiannya akan direview lagi dan belum ada action lagi dengan pusat."

"Terkait informasi tol Bumiayu-Purwokerto justru saya tidak tahu," ujar Kasubid Tata Ruang dan Lingkungan Hidup Bappedalitbang Banyumas, Barkah ST, Kamis (23/2/2023).

Pihaknya mengatakan memang belum ada tindak lanjut dari pusat terkait proyek tol Pejagan - Cilacap.

"Dulu sampai studi kelayakan dari Jasa Marga."

"Tapi owner tetap Kementerian PU."

"Studi dari Jasa Marga mau dipakai atau tidak belum ada kepastian."

"Tapi sempat dengar kabar studi itu tidak dipakai lagi," terangnya.

Kajian pertama yang dilakukan Jasa Marga beberapa wilayah yang akan terdampak tol Pejagan - Cilacap di Banyumas diantaranya ada di Kecamatan Pekuncen, Ajibarang, dan Wangon.

Selain itu akan ada persimpangan di Ajibarang menuju Purwokerto sebagai pusat kota dengan melewati kecamatan lain seperti Cilongok, Karang lewas, hingga ke Sokaraja.

"Apakah itu masih berlanjut atau tidak kita tidak tahu."

"Tapi priorotas sekarang sepertinya itu lebih ke Tol Jogja-Cilacap dibanding Pejagan-Cilacap."

"Mungkin mengedepankan Jalur selatan dulu, baru dari jalur tengah ke Pejagan-Cilacap," jelasnya.

Kabar terakhir yang dia dapatkan juga belum ada action dan instruksi dari Provinsi.

"Jadi bukan prioritas sampai 2024."

"Kalau kajian Jasa Marga tidak dipakai dimungkinkan ke arah Purwokerto tidak ada tapi hanya lewat Pekuncen Ajibarang Wangon," tutupnya. (*)