Kaum Milenial Tidar Daftar Bacaleg Partai Gerindra Kota Semarang

TRIBUNPANTURA.COM, SEMARANG - Para kaum milenial dari sayap Partai Gerindra yaitu Tunas Indonesia Raya (Tidar) mendaftar bakal calon legislatif (bacaleg). 

Ada empat bacaleg dari Tidar yang mendaftarkan diri yaitu Arya Setianovanto, Yudhistira Ade Kurniawan, Berinda Wiendy Zainar, dan Zulkifli.

Mereka mendatangi kantor DPC Partai Gerindra, Selasa (14/3/2023). 

Arya mengatakan, sudah jauh hari menawarkan kepada anggota Tidar dan eksternal untuk mendaftar Bacaleg melalui Partai Gerindra. Tidar mengajak kaum milenial untuk ikut berpartisipasi pada Pemilu 2024. 

"Motivasinya, kami dari anak-anak muda mencoba ingin berperan dan lebih bermanfaat untuk masyarakat," terang Arya. 

Terlebih, sambung dia, jumlah pemilih kalangan milenial pada Pemilu 2024 merupakan paling banyak.

Pihaknya mencoba untuk berpartisipasi dalam Pemilu 2024 agar suara milenial bisa tersampaikan. Dia optimistis bisa terpilih menjadi anggota legislatif pada periode mendatang. 

"Insyaallah, anak muda semangatnya optimis," ucapnya. 

Bendahara DPC Partai Gerindra, Nunung Sriyanto mengaku bangga banyak anak muda yang ingin menjadi politikus melalui Partai Gerindra.

Dia berharap, mereka bisa lolos karena kaum milenial menjadi tumpuan di Kota Semarang. 

"Hari ini ada anak-anak muda yang mendaftar. Kami mewakili Ketua DPC sangat bangga ternyata Gerindra banyak anak-anak muda," paparnya. 

Selain Tidar, lanjut Nunung, pada hari yang sama Partai Gerindra juga menerima pendaftaran dari sayap partai Gerakan Muslim Indonesia Raya (Gemira). 

Adapun Partai Gerindra membuka pendaftaran Bacaleg mulai 9 hingga 20 Maret 2023.

Nunung menyebut, sudah ada 28 bacaleg yang mendaftarkan diri. Enam diantaranya adalah anggota dewan dari Partai Gerindra. Pihaknya menargerkan, Gerindra bisa mengantongi 10 kursi. 

Setelah peoses pendaftaran, para bacaleg akan dibriefing oleh DPC dan diminta turun langsung ke masyarakat. 

"Yang kami tekankan adalah semangat setelah pendaftaran. Selanjutnya, turun langsung ke lapangan. Kami akan briefing bersama supaya tidak salah sasaran," jelasnya. (*)