Berita Blora

Kronologi Tewasnya Warga Gabusan Karena Hirup Gas Beracun dari Oro-oro Kesongo Blora

Berikut kronologi warga Desa Gabusan, Kecamatan Jati, Kabupaten Blora yang diduga menghirup gas beracun dari letupan lumpur (Kurdo) Oro-oro Kesongo.

Penulis: ahmad mustakim | Editor: m zaenal arifin
Istimewa
Polisi olah TKP jenazah korban warino yang tewas sesaat setelah menghirup gas beracun dari oro-oro Kesongo. 

TRIBUNPANTURA.COM, BLORA – Berikut kronologi warga Desa Gabusan, Kecamatan Jati, Kabupaten Blora yang diduga menghirup gas beracun dari letupan lumpur (Kurdo) Oro-oro Kesongo.

Diketahui korban meninggal bernama Warino (25) beralamat Dukuh Pekuwonlor Desa Gabusan Rt 01/06 Kec. Jati Kabupaten Blora.

Sedangkan paman korban, Suwadi yang sekaligus saksi dilarikan ke Rumah Sakit Habibullah Sulursari Kecamatan Gabus, Kabupaten Grobogan.

Kapolsek Jati, Iptu Subardi mengungkapkan kronologi peristiwa tersebut.

Peristiwa pada hari selasa tanggal 11 April 2023 sekitar pukul 17.30 WIB telah terjadi letupan di tempat wisata Geologi Kesongo sebanyak 12 kali.

"Untuk letupan terjadi sebanyak 12 kali letupan sampai dengan pukul 04.00 wib tanggal 12 April 2023 dengan ketinggian kurang lebih 8 meter," ucap Iptu Subardi, Rabu (12/4/2023).

Iptu Subardi menerangkan, pada saat letupan korban sedang berada di kandang sapi yang terletak di sekitaran oro-oro kesongo lebih tepatnya di sebelah timur lapangan oro-oro kesongo.

"Pukul 05.00 WIB korban merasa sesak nafas akibat menghirup udara dampak gas beracun letupan tersbut dan berlari ke arah dataran rendah anak saya saudara Warino sudah tidak kuat dan tersungkur meminta tolong," terang Iptu Subardi.

Saat korban meminta tolong saksi yang juga paman  korban mendengar permintaan tolong korban sebanyak 1 kali dan berlari menolong korban.

"Saat sampai di sekitaran lokasi, saksi Suwadi sudah melihat korban dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi kepala menancap di genangan air, lalu Suwadi juga merasa pusing badan lemas saat berada di lokasi," jelas Iptu Subardi.

Kemudian saksi lain, Sudarman melihat Suwadi yang sudah dalam keadaan lemas dan menolongnya untuk di bawa ke rumah sakit habibullah sulursari Kecamatan Gabus, Kabupaten Grobogan.

"Lalu saksi Sudarman melaporkan kejadian tersebut ke Kepala Desa untuk di laporkan ke Polsek Jati," beber Iptu Subardi.

Mendapat laporan tersebut, pihaknya langsung melakukan langkah - langkah penanganan.

"Pukul 09.00 WIB, Panit Intelkam Polsek Jati bersama unit Reskrim dan Piket Jaga Polsek Jati datang ke TKP untuk melakukan olah TKP dan menghimbau warga sekitar untuk tidak mendekat di sekitaran letupan tersebut," terang Iptu Subardi. (kim)

Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved