Diprediksi Puncak Arus Mudik, Antrean Kendaraan Menumpuk di Gerbang Tol Kalikangkung

TRIBUNPANTURA.COM, SEMARANG - Gerbang Tol Kalikangkung diserbu pemudik, Rabu (19/4/2023) pukul 16.00 WIB.

Pengamatan Tribun di lokasi, penumpukan kendaraan cukup panjang.

Menanggapi kondisi itu, Jasa Marga memfungsikan seluruh gardu tol sebanyak 12 gardu di GT Kalikangkung.

Petugas urai diterjunkan untuk mengurai antean di depan gerbang tol.

Kebijakan one way hingga sore ini diberlakukan. Melihat kondisi lalu lintas sore ini, dimungkinkan one way akan terus diterapkan.

Hari ini sesuai prediksi dari Kapolri menjadi puncak arus mudik.

"Iya, Rabu (19/4/2023) puncak arus mudik," katanya saat kunjungan ke GT Kalikangkung, Selasa (18/4/2023).

Diberitakan sebelumnya, skema arus one way nasional dari Gerbang Tol (GT) sampai GT Kalikangkung diperpanjang hingga Rabu (19/4/2023) pukul 12.00 WIB.

Sedianya one way akan ditutup pada Selasa 18 April pukul 24.00, akan tetapi melihat arus lalu lintas yang masih deras kebijakan itu akhirnya dilanjutkan hingga siang ini.

Tercatat ada kenaikan arus kendaraan yang masuk ke wilayah Jateng khususnya di GT Kalikangkung.

Di titik tersebut tercatat ada kenaikan arus hingga 54 persen.

"Iya kendaraan masuk ke Semarang, catatan kami pada Senin 17 April sebanyak 30.418 kendaraan, hari Selasa 18 April ada 46.874 kendaraan, jadi ada kenaikan arus sebesar 54 persen atau 16.456 kendaraan," papar Kapospam GT Kalikangkung Iptu Roedijanto, Rabu (19/4/2023).

Arah sebaliknya, lanjut Roedi, terjadi penurunan arus hingga 70 persen, rincian Senin 17 April tercatat ada 17.497 kendaraan melintas arah Jakarta.

Selasa 18 April, hanya terdapat 5.253 kendaraan.

Penurunan cukup siginifikan tersebut akibat skema one Way nasional yang diberlakukan pada Selasa 18 April pukul 14.00 WIB.