Berita Tegal

Bupati Tegal Resmikan Gedung MTs Modern Al Quddusus Salam, Dibangun Pakai Dana Pribadi Kades

Bupati Tegal Umi Azizah, meresmikan gedung baru Madrasah Tsanawiyah (MTs) Modern Al Quddusus Salam Mulyoharjo, Kecamatan Pagerbarang.

Tribunpantura.com/Desta Leila Kartika
Bupati Tegal Umi Azizah, bersama Kepala Desa Mulyoharjo sekaligus Ketua Yayasan MTs Modern Al Quddusus Salam, Abdul Basir, saat mengecek kondisi kelas dan meja kursi yang ada di dalam gedung sekolah yang baru saja diresmikan, Kamis (4/5/2023). 

TRIBUNPANTURA.COM, SLAWI - Bupati Tegal Umi Azizah, meresmikan gedung baru Madrasah Tsanawiyah (MTs) Modern Al Quddusus Salam Mulyoharjo, Kecamatan Pagerbarang, Kamis (4/5/2023). 

Sekolah yang sudah ada sejak tahun 2001 ini memiliki gedung baru dua lantai, dilengkapi fasilitas yang lebih mumpuni dan sesuai namanya yakni lebih modern karena masing-masing kelas dilengkapi AC, proyektor, papan tulis putih (Whiteboard) tidak lagi menggunakan kapur, dan meja kursi lebih nyaman. 

Dalam sambutannya, Bupati Tegal Umi Azizah menyampaikan penghargaan dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kepala Desa Mulyoharjo sekaligus Ketua Yayasan MTs Modern Al Quddusus Salam, Abdul Basir, beserta keluarga karena sudah membuktikan komitmen untuk membantu anak-anak bisa bersekolah secara gratis di sekolah yang dibangun.

Mengingat terealisasinya bangunan baru MTs Modern Al Quddusus Salam ini berkat kepala desa dan sang istri yang menggunakan dana mereka.

Sehingga di sini Bupati Tegal sangat berterima kasih dan mengapresiasi tindakan nyata kepala desa beserta keluarga, demi kemajuan pendidikan anak-anak terutama warga Desa Mulyoharjo maupun Kecamatan Pagerbarang dan sekitarnya.

"Saya ucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi sebesar-besarnya kepada kepala desa dan keluarga atas ikhtiar membangun MTs Modern Al Quddusus Salam Mulyoharjo ini untuk mengawal anak-anak menjadi generasi unggul, cerdas, dan berakhlak. Semoga setelah saya resmikan, nantinya warga siap memasukkan putra putrinya ke Mts ini, karena tidak ada biaya uang gedung, Spp, atau lainnya alias gratis," ungkap Umi.

Orang nomor satu di Kabupaten Tegal ini juga menyampaikan, jika masyarakat ingin sejahtera maka ada tiga hal yang harus dilakukan.

Adapun tiga hal yang dimaksud yakni pertama bangun atau dirikan lembaga pendidikan. 

Kedua, bangun pasar dan yang ketiga bangun rumah sakit. 

Sehingga di sini Umi pun mengajak warga Desa Mulyoharjo supaya mau gotong royong iuran untuk mempercantik tampilan di area MTs dengan cara menambah tanaman ketapang kencana. 

Karena nantinya jika tampilan sekolah semakin bagus, cantik, dan maju maka warga desa sendiri yang juga akan merasa senang dan bangga karena memiliki sekolah yang modern. 

Pada kesempatan itu, Umi juga menyempatkan untuk berkeliling melihat-lihat gedung MTs Modern Al Quddusus Salam Mulyoharjo mulai bagian ruang kelas, mengecek meja dan kursi, serta fasilitas lainnya apakah sudah mumpuni atau lengkap belum. 

"Mari kita doakan ya, dan beri dukungan untuk kepala desa dan keluarga semoga lancar dalam ikhtiar membangun MTs Modern Al Quddusus Salam ini," kata Umi. 

Terpisah, Kepala Desa Mulyoharjo sekaligus Ketua Yayasan MTs Modern Al Quddusus Salam, Abdul Basir, mengungkapkan tujuan utama pihaknya membangun gedung baru karena ingin meningkatkan mutu pelajaran, pendidikan dan anak didik setelah lulus agar bisa melanjutkan ke pendidikan yang lebih tinggi dengan kualitas lebih baik. 

Abdul Basir menyebut, sumber dana untuk pembangunan gedung baru MTs Modern Al Quddusus Salam sementara masih berasal dari anggaran ia dan sang istri. 

Adapun sementara karena masih dalam tahap penyempurnaan, di MTs Modern Al Quddusus Salam baru ada tujuh ruangan, rinciannya empat ruang kelas siswa, satu ruang kantor guru, satu ruang kepala sekolah, dan satu kantor yayasan yang ada di bagian lantai atas. 

"Bapak ibu semuanya yang ingin anaknya bersekolah di MTs Modern Al Quddusus Salam Mulyoharjo tidak perlu khawatir karena gratis. Tidak ada uang spp, uang bulanan, uang gedung, uang pendaftaran ataupun lainnya. Malah nanti dapat tiga seragam gratis, yakni seragam pramuka, biru putih, dan batik. Belajar di MTs Modern Al Quddusus Salam gratis total, insyaallah kami dari yayasan memberikan fasilitas dan pendidikan yang maksimal," jelas Abdul Basir, pada Tribunjateng.com. 

Ke depannya dengan gedung dan sistem pendidikan yang baru, lanjut Basir, harapannya anak-anak semua bisa menjadi lebih baik lagi terutama dalam hal pembelajaran. 

Selain itu, Basir juga menuturkan pihaknya tidak menutup pintu bagi donatur atau siapa saja yang ingin menitipkan fasilitas atau dalam bentuk apapun untuk anak-anak. 

Bisa dalam bentuk seragam, buku tulis, buku pelajaran yang bisa digunakan untuk melengkapi perpustakaan sekolah, pihak yayasan sangat menerima karena terbuka untuk umum. 

"Untuk biaya setiap bulan, insyaallah kami dari yayasan sudah menyiapkan sedemikian rupa. Sehingga untuk bapak ibu semuanya tidak usah khawatir terutama masalah biaya karena semuanya gratis total. Selama tiga tahun menempuh pendidikan tidak ada uang gedung, spp, ataupun iuran lainnya. Setelah lulus siswa juga bisa melanjutkan ke pendidikan yang lebih tinggi lagi," ujarnya. 

Salah satu siswi kelas lX MTs Modern Al Quddusus Salam Mulyoharjo, Widiasari, mengaku senang dengan kepindahan dari gedung lama ke gedung yang baru. 

Karena fasilitas lebih lengkap, nyaman, meja kursi baru dan lebih modern, belum lagi sekarang ada tambah AC serta proyektor. 

Papan tulis juga sudah tidak pakai papan kayu dan kapur lagi, tapi sudah ganti jadi whiteboard. 

Sehingga Widiasari dan teman-temannya yang lain merasa senang dan antusias. 

"Saya sekolah di MTs Modern Al Quddusus Salam sudah tiga tahun, dan menempati gedung pindahan baru hari ini. Selama sekolah tidak ada biaya apapun, gratis, seragam juga dikasih. Pelajarannya seru apalagi sekarang sudah ada proyektor dan fasilitas lainnya," imbuh Widiasari. (*)

Sumber: Tribun Pantura
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved