Reuni Emas 50 Tahun, Alumni SMAN 1 Tegal Angkatan 1973 Ikut Promosikan Sektor Wisata dan UMKM

TRIBUNPANTURA.COM, TEGAL - Alumni SMA Negeri 1 Tegal angkatan 1973 menggelar Reuni Emas 50 Tahun bertajuk Sehat, Guyub, Rukun Selawase di Hotel Horison Plaza Tegal, Rabu (31/5/2023).

Peserta merupakan alumni yang lulus 50 tahun lalu, saat itu nama sekolahnya masih SMA Negeri Tegal.

Usia alumninya saat ini sudah di angka 70-an. 

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Ketua Umum Ikatan Alumni SMA Negeri 1 (Ikasma) Tegal, Dr Tafakurrozak.

Ketua Alumni SMAN 1 Tegal Angkatan 1973, Marsekal Muda (Purn) M Subchan bersyukur, kegiatan reuni emas 50 tahun ini dapat berlangsung di kampung halaman di Kota Tegal. 

Ada sebanyak 90 alumni yang bisa hadir. 

Ia mengatakan, tujuan dari reuni ini adalah untuk mengajak rekan seangkatannya mengingat kembali tentang Tegal. 

Sekaligus menyumbang pertumbuhan ekonomi serta mempromosikan potensi wisata dan kuliner yang ada. 

"Ini kan ada yang dari Medan, Surabaya, Jogja, Semarang, Jakarta, Bandung, Cilacap, bahkan dari Sorong Papua Barat. Kami berharap para alumni angkatan 1973 ini bisa ikut mempromosikan Tegal," katanya. 

Subchan mengatakan, kegiatan reuni berlangsung selama dua hari. 

Hari pertama dimanfaatkan dengan melihat fosil gajah dan kera tertua di Museum Semedo dan menikmati pemandangan di Waduk Cacaban. 

Sorenya menjenguk teman seangkatan yang sedang sakit.

Sementara hari kedua dilanjutkan dengan senam pagi di Pantai Alam Indah (PAI) dan berkeliling kota menggunakan kendaraan odong-odong.

"Alhamdulillah kami bersyukur di usia yang sudah 70 tahun ini masih dapat bertemu dan bersilaturahmi bersama. Kami juga berencana untuk datang ke SMAN 1 Tegal," ungkapnya. 

Sementara itu, Ketua Umum Ikasma Tegal, Tafakurrozak mengatakan, reuni yang dilakukan di Tegal ini menjadi upaya dalam mendukung pemulihan ekonomi nasional. 

Sehingga segala kegiatan yang dilakukan Ikasma baik itu reuni maupun halal bihalal, sebisa mungkin dilakukan di Kota Tegal. 

Hal itu akan berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi sektor perhotelan, wisata, dan oleh-oleh atau UMKM.

"Mereka kan ada dari Depok, Jakarta dan daerah lain se- Indonesia. Mereka datang dan akan belanja di Tegal. 

Ini menjadi poin penting yang dilakukan Ikasma dalam rangka pertumbuhan ekonomi nasional dan Kota Tegal," ungkapnya.