Berita Jateng
Kodim Jepara Bentuk Satgas Bantu Pemkab Turunkan Angka Stunting
Sebagai upaya penurunan angka stunting di Kabupaten Jepara, Pemerintah Kabupaten Jepara menggandeng
Penulis: Muhammad Yunan Setiawan | Editor: muh radlis
TRIBUNPANTURA.COM, JEPARA - Sebagai upaya penurunan angka stunting di Kabupaten Jepara, Pemerintah Kabupaten Jepara menggandeng Kodim 0719/Jepara menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Percepatan Penurunan Stunting dan Launching Program Sing Gemati.
Acara dilaksanakan di Aula Kodim 0719/Jepara, Rabu (14/6/2023).
Hadir Penjabat (Pj.) Bupati Jepara Edy Supriyanta, Komandan Kodim 0719/Jepara Letkol Inf. Mukhammad Husnur Rofiq, Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, pimpinan perangkat daerah, Danramil, dan Kepala Puskesmas se-Kabupaten Jepara.
"Ini merupakan tindak lanjut kita usai melakukan kunjungan ke Sukoharjo beberapa waktu lalu," ucap Edy.
Dalam kunjungannya, Edy mendapati beberapa inovasi yang dilakukan oleh Pemkab Sukoharjo yang dapat ditiru oleh Pemkab Jepara.
Pasalnya angka stunting di Kabupaten Jepara mencapai 5.353 anak atau sekitar 8,65 persen.
Angka tersebut jauh dibandingkan Kabupaten Sukoharjo yang menempati peringkat atas dalam hal penanganan stunting di Jawa Tengah.
Hal tersebut menjadi fokus Edy Supriyanta untuk menekan angka stunting hingga nihil kasus di tahun 2023 hingga 2024 nanti.
Pj. Bupati mengaku optimis dengan target tersebut lantaran produksi ikan Jepara yang melimpah yang nantinya akan dikombinasikan dengan susu dan produk olahan alga yang digunakan Kabupaten Sukoharjo sehingga harapannya cepat menurun.
"Maksimalkan pemberian susu ke anak stunting dan kembangkan inovasi makanan, misalnya bubur hati atau semacamnya," ucap Edy.
Dari total 5.353 anak penderita stunting, sekitar 2.600 merupakan bayi dibawah dua tahun (baduta).
Rencananya seluruh baduta akan diberi intervensi berupa susu tiap bulannya.
Namun anggaran yang tersedia hanya mampu menunjang kurang lebih 2.300 baduta.
"Nanti akan dibentuk satgas penanganan stunting, SOP (standar operasional prosedur) -nya akan dibuat Pak Dandim dan Pak Kapolres," tandasnya.
Letkol Inf. Mukhammad Husnur Rofiq menjelaskan akan membentuk satgas dan melakukan operasi percepatan penurunan stunting akan dilaksanakan mulai Juni 2023 hingga Agustus 2023.
| Dekatkan Layanan ke Masyarakat, Imigrasi Semarang Gelar Layanan Eazy Paspor di UIN Salatiga |
|
|---|
| HUT ke-61, Golkar Jateng Tunjukkan Kepedulian Sosial Lewat Ziarah dan Aksi Lingkungan |
|
|---|
| Rapat TIMPORA Kabupaten Demak, Tegaskan Komitmen Seimbangkan Investasi dan Penegakan Hukum |
|
|---|
| Rapat TIMPORA Kendal: Pengawasan WNA Profesional untuk Investasi Berkelanjutan |
|
|---|
| Menarik, Pejabat Utama Kejati Jateng Turun Langsung Jadi Petugas Upacara HUT ke-80 RI |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.