Berita Tegal
Pemkab Tegal Beri Bantuan Motor Operasional Bagi Pendamping PKH
Bupati Tegal Umi Azizah, simbolis menyerahkan 29 unit kendaraan dinas operasional untuk pendamping Program Keluarga Harapan (PKH).
Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: m zaenal arifin
TRIBUN-PANTURA.COM, SLAWI - Bupati Tegal Umi Azizah, simbolis menyerahkan 29 unit kendaraan dinas operasional untuk pendamping Program Keluarga Harapan (PKH).
Penyerahan dilakukan di halaman kantor Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Tegal, Senin (10/7/2023).
Tidak hanya Bupati, kegiatan tersebut juga dihadiri Ketua DPRD Kabupaten Tegal Moch Faiq, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tegal Iwan Kurniawan, dan perwakilan penerima bantuan kendaraan dinas berupa sepeda motor Yamaha Free Go.
Dalam sambutannya, Bupati Umi Azizah menjelaskan sementara bantuan pinjam pakai kendaraan operasional kali ini sebanyak 29 unit sepeda motor.
Diharapkan setelah pemberian bantuan tersebut, bisa bermanfaat dalam menunjang kinerja, dan menunjang pelaksanaan tugas-tugas di lapangan.
"Karena selama ini saya memantau, para pendamping PKH sebagai perpanjangna tangan pemerintah sudah bekerja keras membantu menanggulangi permasalahan kemiskinan, membantu memfasilitasi upaya-upaya peningkatan kesejahteraan warga kurang mampu, dan penyandang masalah kesejahteraan sosial lainnya," ungkap Bupati Tegal Umi Azizah, Senin (10/7/2023).
Umi menyadari, permasalahan sosial adalah permasalahan kompleks yang dalam penanganannya memerlukan kerja sama dan kerja kolaborasi semua pihak secara terkoordinir.
Hal tersebut bisa terwujud, dikatakan Umi, apabila para fasilitator seperti pendamping PKH bisa berperan maksimal melakukan tugas-tugas pendampingan sosial di lapangan, sigap dan cepat merespon permasalahan di lapangan.
Terutama kendala teknis di pemerintah desa yang seringkali lelet mengupdate Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), ataupun kendala di keluarga penerima manfaat.
Termasuk masyarakat yang mungkin saja terlewat merasakan kesejahteraan sosial karena tidak terjangkau oleh manfaat program.
"Untuk itu, sebagai bentuk apresiasi dan dukungan kami kepada para pendamping Program Keluarga Harapan dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan, Pemerintah Kabupaten Tegal menyediakan bantuan sarana mobilitas kendaraan berupa sepeda motor, untuk melengkapi kekurangan kendaraan operasional yang sudah kita bagikan sejak tahun 2018 lalu," terang Umi.
Bupati Umi berharap, fasilitas pinjam pakai sepeda motor ini dapat digunakan sebaik mungkin untuk memberikan pelayanan terbaik di wilayah, maupun masyarakat Kabupaten Tegal.
Orang nomor satu di Kabupaten Tegal ini juga mengingatkan para pendamping PKH bahwa pekerjaan yang digeluti saat ini sangat mulia, karena membantu masyarakat miskin agar terentaskan kemiskinannya.
Umi juga mengimbau agar jangan lupa melakukan service berkala dan segera perbaiki jika mengalami kerusakan.
Jaga keamanan kendaraan dari tindak pencurian.
Jika perlu pasang kunci ganda, karena konsekuensi atas resiko kehilangan menjadi tanggung jawab masing-masing sebagai pemakai barang milik daerah.
"Saya titip pesan, jaga dan rawat kendaraan ini sebaik-baiknya. Gunakan kendaraan ini hanya untuk mendukung pelaksanaan tugas, jangan disalahgunakan untuk kepentingan lain yang tidak ada hubungannya dengan pekerjaan."
"Apalagi sampai kedapatan parkir di mall, di tempat mancing ikan, atau tempat-tempat lain yang tidak semestinya," tegas Umi.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tegal Iwan Kurniawan mengungkapkan, pengadaan bantuan kendaraan dinas untuk pendamping PKH berasal dari dana APBD aspirasi Kabupaten Tegal tahun 2023.
Bantuan kendaraan tersebut sebagai wujud perhatian dan komitmen dukungan pemerintah daerah dalam rangka pendampingan PKH di Kabupaten Tegal.
Tujuannya untuk menunjang tugas pendamping PKH dalam menjangkau keluarga penerima manfaat di wilayah pendampingan masing-masing.
Selain itu meningkatkan fungsi pelayanan pada masyarakat khususnya kelompok masyarakat miskin.
Lebih dari itu, harapannya bisa berpengaruh pada peningkatan kinerja masing-masing pendamping PKH dalam melakukan pendampingan ke masyarakat miskin.
"Total pembiayaan pengadaan kendaraan dinas yang dianggarkan dari APBD aspirasi tahun 2023 Kabupaten Tegal sebanyak Rp 650 juta untuk 29 kendaraan sepeda motor. Kendaraan tersebut diperuntukkan bagi pendamping PKH di beberapa wilayah kerja," ungkap Iwan.
Koordinator Pendamping PKH Kabupaten Tegal Makhmuri, mengaku sangat terbantu dengan adanya kendaraan dinas untuk operasional ia dan rekan-rekan pendamping yang lain.
Mengingat beberapa tim jangkauannya lumayan jauh minimal 5 kilometer dari wilayah kecamatan masing-masing.
Sehingga adanya bantuan ini sangat membantu terlebih melihat sepeda motor yang diberikan cukup mumpuni untuk beraktivitas atau melakukan tugas sebagai pendamping PKH, terutama di wilayah atas seperti Bojong, Bumijawa, dan Jatinegara.
"Terkait bantuan kendaraan sepeda motor yang diberikan tahun ini untuk pendamping PKH sebanyak 24 unit, dan tahun sebelumnya kami sudah menerima 20 unit, sehingga total ada 44 sepeda motor yang dipinjam pakaikan ke kami," kata Makhmuri.
Dikatakan, per hari Senin (10/7/2023), Jumlah sumber daya manusia (SDM) pendamping PKH di Kabupaten Tegal sebanyak 220 orang.
Dari jumlah tersebut yang sudah menerima bantuan sepeda motor untuk bertugas baru 44 orang.
Sehingga masih kurang sekitar 176 orang lagi yang belum menerima bantuan operasional sepeda motor.
Sehingga kali ini pembagian diprioritaskan untuk koordinasi PKH kecamatan dan sesuai lama kerja.
Mengingat pendamping PKH Kabupaten Tegal mulai sejak tahun 2012, sehingga nantinya disesuaikan.
Harapannya per kecamatan sudah rata semua ada kendaraan operasional, minimal masing-masing lokasi ada dua bantuan kendaraan sepeda motor.
"Karena masih ada kekurangan sekitar 176 SDM yang belum menerima bantuan pinjam motor untuk operasional, maka saya berharap kedepannya bertahap ada bantuan lagi," tuturnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.