Berita Tegal

Ruwat Bumi di Desa Rembul Tegal, Sembelih Kerbau Bule dan Arak 33 Tumpeng ke Lembah Rembulan

Pemerintah Desa Rembul, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah menggelar Ruwat Bumi di area Wisata Lembah Rembulan.

Istimewa
Warga Desa Rembul, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal, saat mengikuti kegitan Ruwat Bumi yang berlangsung di area Wisata Lembah Rembulan, pada Rabu (2/8/2023) kemarin. Terlihat warga sedang mengarak tumpeng yang dibuat masing-masing RT. 

TRIBUN-PANTURA.COM, SLAWI - Sebagai wujud rasa syukur atas berkah yang diberikan oleh Tuhan yang Maha Esa, Pemerintah Desa Rembul, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah menggelar Ruwat Bumi di area Wisata Lembah Rembulan, Rabu (2/8/2023) kemarin. 

Masyarakat Desa Rembul antusias mengikuti kegitan Ruwat Bumi, hal itu terlihat ketika masyarakat berbondong-bondong mengarak puluhan tumpeng yang dibawa dari masing-masing RT. 

Ada yang berbeda pada pelaksanaan Ruwat Bumi tahun ini di wilayah Desa Rembul, karena terdapat prosesi penyembelihan kerbau bule

Kepala Desa Rembul Ibnu Efendi mengungkapkan, kegiatan Ruwat Bumi tahun ini terselenggara selama dua hari yakni mulai Selasa (1/8/2023) dan Rabu (2/8/2023). 

Baca juga: Antisipasi Adanya Narkoba, Lapas Tegal Geledah Semua Kamar Warga Binaan, Ini Hasilnya

Rinciannya, pada Selasa (1/8/2023) berlangsung penyembelihan kerbau bule dan dilanjutkan malam hari ada istigosah. 

Kemudian acara puncak pada Rabu (2/8/2023) yakni arak-arakan tumpeng dari masing-masing RT, doa bersama, dan makan tumpeng bersama dengan masyarakat di area wisata Lembah Rembulan

"Ruwat Bumi di Desa Rembul biasa terselenggara setiap tahun di Wisata Lembah Rembulan. Kegiatan tersebut sebagai wujud rasa syukur, berkah, subur makmur yang telah diberikan kepada masyarakat," ungkap Ibnu Efendi. 

Mengingat di Desa Rembul ada 33 RT, lanjut Efendi, maka tumpeng yang dibawa masyarakat kemudian diarak dan dimakan bersama jumlahnya 33 tumpeng. 

Baca juga: Catat Tanggalnya! Imigrasi Semarang Buka Layanan Paspor Merdeka di Kota Lama, Tersedia 150 Kuota

Bahkan, masing-masing tumpeng salah satu lauknya yaitu ada daging kerbau bule yang sudah disembelih atau dipotong. 

Adapun kerbau bule sendiri dikatakan Efendi, sebagai simbol masyarakat Desa Rembul yang harapannya ke depan akan semakin sejahtera, makmur baik perekonomian ataupun hal lainnya. 

"Selain ada arak-arakan nasi tumpeng, doa bersama, makan bersama, pada Ruwat Bumi kali ini juga dimeriahkan atraksi pertunjukan kuda lumping, tayuban, dan lain-lain," ujarnya. (*)

Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved