BRI Liga 1
Laga PSIS Semarang vs Persib Bandung Diwarnai Hujan Kartu, Wasit Keluarkan 7 Kartu ke Mahesa Jenar
PSIS Semarang gagal mewujudkan ambisi mengamankan poin penuh di kandang setelah dikalahkan tamunya, Persib Bandung dengan skor 1-2.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: m zaenal arifin
TRIBUN-PANTURA.COM, SEMARANG - PSIS Semarang gagal mewujudkan ambisi mengamankan poin penuh di kandang setelah dikalahkan tamunya, Persib Bandung dengan skor 1-2 pada laga lanjutan BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Jatidiri Semarang, Minggu (20/8/2023) malam.
Tim tamu mendapatkan dua gol lewat hadiah penalti dari wasit yang memimpin pertandingan, Aidil Azmi yang dieksekusi oleh Marc Klok pada menit ke 24 dan 92.
Sementara gol semata wayang PSIS dicetak Paulo Gali menit 56.
Dalam pertandingan ini, wasit tak hanya memberi hadiah penalti bagi tim tamu, namun mengganjar kartu merah langsung untuk dua pemain Mahesa Jenar yakni Adi Satryo di menit 77 dan Lutfi Kamal menit 42.
Baca juga: Pasar Sengon Brebes Direnovasi Ganjar, Pedagang: Makasih Pak, Kini Nggak Bocor Lagi
Pertandingan memang berjalan dalam tensi tinggi sejak awal laga. Beberapa kali pelanggaran tercipta. PSIS juga menerima lima kartu kuning, sedangkan kubu Persib menerima tiga kartu kuning.
Hasil tersebut menjadi kekalahan perdana Mahesa Jenar di kandang sendiri musim ini.
Di sisi lain, kegagalan memenangkan pertandingan kontra Persib tersebut membuat Maung Bandung kembali mengukir kemenangan di Jatidiri.
Pada pertemuan musim lalu, Persib juga mampu menang dengan skor 1-3.
Dalam laga tersebut, PSIS sebetulnya tampil cukup solid. Banyak peluang yang diciptakan Gali Freitas cs baik lewat skema servis ataupun open play.
Baca juga: Sempat Diragukan, Gelandang PSIS Semarang Ini Justru Bikin Kejutan, Kini Jadi Andalan Mahesa Jenar
Namun kesigapan kiper Persib Fitrul Dwi Rustapa mampu menahan gempuran lini depan PSIS.
Tim kebanggaan masyarakat Semarang juga sempat mendapat peluang melalui Tri Setiawan yang membentur mistar gawang Persib di babak kedua.
Usai pertandingan, headcoach PSIS Semarang Gilbert Agius mengaku tetap mengapresiasi permainan timnya.
Bagaimanapun, PSIS tetap mampu memberikan perlawanan meski kalah jumlah pemain di lapangan.
"Sangat sulit untuk berbicara soal pertandingan. Tapi aya bangga kepada pemain mereka mencoba bermain dengan sepenuh hati meski hasil tidak bagus. Ada beberapa insiden kami kena penalti yang membuat kami kalah," kata Gilbert.
"Kami tetap memainkan pertandingan meski kehilangan dua pemain sampai akhir pertandingan," jelasnya.
Baca juga: Ditanya Jika Gibran Jadi Cawapresnya pada Pemilu 2024, Begini Respons Ganjar Pranowo
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.