Berita Nasional

Pengamat Nilai Jokowi Beri Dukungan Erick Thohir Sebagai Cawapres Prabowo

Sinyal dukungan terus menguat untuk Menteri BUMN Erick Thohir sebagai figur Calon Wakil Presiden (Cawapres) pendamping Calon Presiden (Capres)

Editor: editorbiznis
IST
Menteri BUMN Erick Thohir saat bersama Presiden Jokowi dan Capres Prabowo Subianto 

TRIBUNPANTURA.COM - Sinyal dukungan terus menguat untuk Menteri BUMN Erick Thohir sebagai figur Calon Wakil Presiden (Cawapres) pendamping Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Salah satu yang memberikan sinyal dukungan tersebut adalah Presiden Jokowi kepada dua tokoh tersebut untuk maju di demokrasi mendatang.

Hal itu dinilai oleh Pendiri Lembaga Survei KedaiKOPI, Hendri Satrio. Ia mengatakan kedua tokoh menerima dukungan dilihat dari berbagai gestur yang terus ditunjukkan Presiden Jokowi dalam berbagai kegiatan. 

Tentu ini menjadi sinyal positif untuk kedua tokoh yang potensial untuk menjadi pemimpin Indonesia selanjutnya melalui Pilpres 2024 mendatang.

"Saya melihat Pak Jokowi ini ada keinginan untuk mendorong sosok Erick Thohir sebagai wakilnya Prabowo Subianto," kata Hendri dikutip dari kanal YouTube Metro TV, Jum’at (22/09/2023).

Diketahui, Presiden Jokowi belum lama ini membuka Musyawarah Besar dan Konferensi Besar (Munas dan Konbes) Nahdlatul Ulama (NU) 2023. Beberapa tokoh yang mendampingi orang nomor satu di Indonesia tersebut adalah Prabowo dan Erick Thohir.

Sebelum itu, Prabowo dan Erick Thohir juga kerap bertemu dengan Presiden Jokowi. Salah satunya pertemuan mereka di Istana Bogor beberapa minggu lalu yang disinyalir pemberian restu untuk Prabowo - Erick Thohir di pilpres mendatang.

Berkat itu Prabowo – Erick Thohir tengah dijodohkan oleh Presiden Jokowi menjelang Pilpres 2024. Tentu ini menjadi bukti konkret mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut sangat merestui pasangan ini maju di kontestasi demokrasi mendatang.

Di samping itu, Hendri mengungkapkan peluang Ketum Masyarakat Ekonomi Syaeriah (MES) ini berpasangan dengan Prabowo semakin besar. Hal itu disebabkan pesaing utama Erick Thohir di Koalisi Indonesia Maju (KIM) yakni Ketum PKB Muhaimin Iskandar telah hekang, dan menjadi cawapres Anies Baswedan.

Kemudian, bergabungnya Demokrat ke Koalisi Indonesia Maju pengusung Prabowo juga tidak mengurangi peluang Erick Thohir untuk menjadi cawapres. 

"Selain itu kehadiran Demokrat ke dalam KIM tidak mengurangi peluang Erick Thohir menjadi Cawapres Prabowo," pungkas Hendri.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved