Berita Pekalongan

Begini Respons Bupati Pekalongan Soal Kericuhan Saat Festival Durian: Hal Biasa, Karena Gratis

Belasan ribu orang berebut buah durian dalam festival durian Kabupaten Pekalongan yang digelar di Alun-alun Kajen.

Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: m zaenal arifin
Tribunpantura.com/Indra Dwi Purnomo
Ribuan warga berebut durian dalam festival durian yang diselenggarakan di alun-alun Kajen, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah. Akibatnya puluhan warga luka-luka dan pingsan. 

"Jadi wajar lah, dan akhirnya mereka juga berebutan," ungkapnya.

Fadia menambahkan, apabila panitia menggunakan tiket seperti di Desa Lolong, Kecamatan Karanganyar yang datang kemungkinan orang yang mampu.

Baca juga: Warga Bojong Tegal Juarai Ajang Beauty Muslimah Jateng, Ternyata Punya Segudang Prestasi

Festival durian ini dibuka di alun-alun dengan gratis supaya masyarakat yang tidak mampu pun bisa ikut.

"Ini serba sulit, kita mau bagaimana? Ini kita berikan dengan tidak bayar, biasanya kan festival durian itu kalau di Desa Lolong itu ada tiket masuknya, tapi kan ya datang itu mungkin hanya orang yang mampu, dan akses jalannya juga kecil, macetnya bisa seharian."

"Ini kita buka di Alun-Alun, dan dengan gratis, supaya masyarakat yang tidak mampu pun bisa ikut, ya memang seperti itu. Ya kalau gratis, duriannya juga gratis, ya membeludak. Ya, itu hal wajar lah," tambahnya. (*)

Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved