Berita Pekalongan
Jangan Lewatkan, Program Sambungan Baru Pelanggan PDAM Kajen, Biaya Bisa Dicicil Selama Setahun
Awal tahun 2024 ini, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Kajen Kabupaten Pekalongan bakal meringankan beban bagi calon pelanggan reguler.
Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: m zaenal arifin
TRIBUN-PANTURA.COM, KAJEN - Awal tahun 2024 ini, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Kajen Kabupaten Pekalongan bakal meringankan beban bagi calon pelanggan reguler.
Sebab mulai Januari hingga Maret, PDAM menerapkan progam angsuran yakni biayanya bisa dicicil.
Dari jumlah biaya sebesar Rp 1.650.000, pelanggan dikenai biaya uang muka Rp 750.000 dan sisanya diangsur selama setahun.
Kasubag Hubungan Langganan PDAM Kajen, Nunung Budi mengatakan, program ini dilakukan dalam rangka meningkatkan pelayanan, sekaligus jumlah pelanggan PDAM.
Sehingga masyarakat tidak kesulitan saat mendapatkan air bersih.
"Program ini sasarannya khusus rumah tangga, sehingga harapannya dapat dimanfaatkan dengan baik,'' kata Kasubag Hubungan Langganan, Nunung Budi, Rabu (31/1/2024).
Selain bisa diangsur, calon pelanggan juga dimudahkan dalam pemasangan instalasi atau pipa yang menuju ke rumah.
Meski belum lunas, PDAM akan langsung memasang pipa air bersih.
"Untuk total biaya tersebut diterapkan, apabila di sekitar rumah calon pelanggan yakni sekitar empat meter harus ada jaringan pipa PDAM."
"Kalau memang jaraknya cukup jauh, nanti akan ada biaya tambahannya," imbuhnya.
Nunung mengungkapkan, karena merupakan program baru, maka pelaksanaannya diterapkan hanya tiga bulan.
"Sebab, PDAM Kajen harus memantau dan mengevaluasi progresnya, apakah bagus atau tidak. Apabila memang dianggap bagus, kemunginan akan dilanjutkan," ungkapnya.
Ia menambahkan, tahun ini Perumda Tirta Kajen memang menargetkan dalam pencapaian jumlah pelanggan.
Dalam hal ini, ingin meningkatkan status dari PDAM kecil menjadi sedang.
"Untuk tahun 2023, jumlah pelanggannya masih di bawah 30.000 pelanggan, dan jika akan mencapai sedang minimal jumlah pelanggannya 30.000 pelanggan," tambahnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.