Berita Tegal
Ini Penyebab Harga Cabai Melonjak Hingga Rp 80 Ribu Per Kg
Harga jual cabai di pasaran mengalami peningkatan cukup signifikan bahkan sampai Rp 80 ribu per kilogram untuk jenis cabai rawit setan.
Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: m zaenal arifin
lihat foto
Tribunpantura.com/Desta Leila Kartika
Petani cabai di Desa Harjosari Kidul, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, sedang memetik cabai merah keriting yang kondisinya busuk untuk kemudian dikumpulkan, pada Kamis (22/2/2024).
Meskipun harga cabai naik, tapi karena gagal panen, Yon mengaku dari sisi petani tetap mengalami kerugian yang besarnya antara Rp 50 juta sampai Rp 100 juta.
Sehingga dengan kondisi yang seperti ini, banyak virus yang menyerang tanaman cabai, musim hujan menyebabkan cabai busuk, Yon akhirnya memilih sementara waktu berhenti menanam cabai dan mengganti dengan menanam jagung.
"Saya mengalami kerugian, ya hampir Rp 100 juta lah. Karena modal tanam dari awal itu jumlahnya juga sama kurang lebih sampai Rp 100 juta."
"Melihat kondisinya seperti ini, ya sementara waktu saya stop dulu menanam cabainya dan mengganti menanam jagung," pungkasnya. (*)
Halaman 2 dari 2
Baca Juga
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.