TMMD Sengkuyung

TMMD Sengkuyung Tahap I di Kabupaten Tegal Resmi Ditutup, Ini Program yang Terealisasi

Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyang tahap I tahun 2024 di Kabupaten Tegal resmi ditutup.

istimewa
Penutupan Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung tahap I tahun 2024 yang ditandai dengan penyerahan alat peraga dan penandatanganan hasil TMMD dari Kasdim 0712 Tegal Mayor Inf Nurohmat, kepada Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermasdes) Kabupaten Tegal Teguh Mulyadi (kemeja lengan panjang putih), serta ditandai dengan pemukulan gong. Berlokasi di Lapangan Desa Pedagangan, Kecamatan Dukuhwaru, Kabupaten Tegal, Rabu (20/3/2024). 

TRIBUN-PANTURA.COM, SLAWI - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyang tahap I tahun 2024 resmi ditutup, berlokasi di Lapangan Desa Pedagangan, Kecamatan Dukuhwaru, Kabupaten Tegal, Rabu (20/3/2024).

Penutupan TMMD ini, ditandai dengan penyerahan alat peraga dan penandatanganan hasil TMMD dari Kasdim 0712 Tegal Mayor Inf Nurohmat, kepada Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermasdes) Kabupaten Tegal Teguh Mulyadi, serta ditandai dengan pemukulan gong.

Kapten Inf Shokib Setyadi melaporkan, program TMMD dilaksanakan selama satu bulan dimulai pada tanggal 20 Februari sampai 20 Maret 2024, dan telah melaksanakan program dengan sasaran pokok berupa fisik dan non fisik.

“Sasaran fisik berupa pengaspalan jalan dengan panjang 900 meter dan lebar 3 meter dapat diselesaikan 100 persen,” kata Kapten Inf Shokib Setyadi, dalam rilis yang diterima. 

Kapten Inf Shokib menambahkan, untuk sasaran non fisik berupa sosialisasi TMMD, penyuluhan kebangsaan dan bela negara, penyuluhan pemberdayaan masyarakat, penyuluhan bahaya stunting, penyuluhan kamtibmas, penyuluhan KB kesehatan dan posyandu.

Sementara itu, Mayor Inf Nurohmat dalam amanatnya menyampaikan program TMMD ini merupakan kegiatan TNI bersama Pemerintah Daerah, Polri dan masyarakat secara bersama-sama melaksanakan proses percepatan pembangunan infrastruktur dan fasilitas umum. 

“Program ini sebagai bentuk pengabdian TNI bersama seluruh unsur di wilayah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” jelas Mayor Inf Nurohmat.

Nurohmat juga mengimbau kepada semuanya agar terus memelihara semangat kebersamaan dan kemanunggalan antara TNI dan masyarakat. 

"Terus pelihara semangat gotong royong sebagai warisan budaya bangsa, serta menjaga dan memelihara hasil program TMMD agar manfaatnya dapat dinikmati dalam waktu yang cukup panjang," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved